Pengumuman

Selamat Datang di Blog Persekutuan Doa Air Hidup.


Tuhan Yesus Memberkati.
ENTER

Anda rindu ingin membagikan berkat berupa renungan atau kabar gembira atau kesaksian pribadi? Kirim ke pdairhidup@gmail.com
POSTED BY Persekutuan Doa Air Hidup on 11.40 under


"Sengsaraku, Engkaulah yang menghitung-hitung, air mataku Kau taruh kedalam kirbatMu. Bukankah semunya Kau telah daftarkan ? Maka musuhku akan mundur pada waktu aku berseru; aku yakin, bahwa Allah memihak kepadaku". (Mazmur 56:9-10)

Dari dulu sampai sekarang ini ada banyak sekali orang-orang yang harus mengarungi dalamnya lautan duka-cita/kesedihan, yang disebabkan oleh misalnya: kehilangan teman hidup atau terpisah dengan orang-orang yang paling dikasihinya ; atau air mata yang keluar oleh sebab berbagai-bagai kesengsaraan/penderitaan dalam kehidupannya. Dan biasanya dalam situasi seperti itu, orang tersebut akan mengalami kekosongan hidup, tidak punya pengharapan lagi dan tidak tahu bagaimana menghadapi saat-saat sunyi dan sulit yang dihadapinya.

Khususnya dalam renungan hari kita akan membahas tentang duka-cita/kesedihan yang paling berat yaitu akibat terpisah dengan orang-orang yang paling kita kasihi, karena meninggal. Untuk itu ada firman Tuhan yang dapat menolong dan menghibur kita, sehingga kita dapat kuat dan menerima segala apa yang terjadi. 

Pertama. Ingatlah akan hal-hal indah dimasa lalu. Yang dimaksudkan adalah hal-hal indah yang pernah dialami dimasa lalu dengan pasangan/kekasih yang telah tiada/meninggal. Misalnya saat yang indah ketika pergi ke gereja berdua, saat menyaksikan anak-anak diwaktu mereka kecil lalu bertumbuh dewasa, saat berdua menghadapi waktu-waktu yang sulit dan berat dll. Memang ketika mengenang pengalaman indah di masa lalu, terkadang kita mengeluarkan air mata; tetapi tidak ada salahnya kalau hal itu adalah sekedar untuk penyaluran emosi. Tetapi Tuhan tidak mau kita sebagai umatNya, terus bersedih secara berlebihan sampai sakit, atau terus-menerus bersedih seperti orang-orang yang tidak punya pengharapan. Sebab kalau kita percaya, bahwa Yesus telah mati dan telah bangkit, maka kita juga percaya bahwa mereka yang meninggal didalam Yesus akan dibangkitkan dan dikumpulkan Allah bersama-sama dengan Yesus. (1 Teaslonika 4:13-14)

Jadi ketika kita berpisah dengan orang yang paling kita kasihi, karena meninggal. Maka ingatlah saat-saat indah dimasa lalu yang pernah dinikmati berdua dan bersyukur kepada Tuhan yang telah mengizinkan kita menjalani hidup bersama dimasa silam.

Kedua. Terimalah keadaan/kenyataan yang ada sekarang. Banyak orang berkata: Oh, saya tidak bisa terima kenyataan ini, mengapa kami berpisah, mengapa ? dan mengapa....? sampai berduka/bersedih hati berlarut-larut. Dalam konteks iman Kristen, keterpisahan kita dengan tubuh jasmani adalah kebersamaan kita dengan Tuhan Yesus. Hidup adalah Yesus Kristus, dan mati adalah keuntungan. (Filipi 1:21)

Ketiga. Milikilah pengharapan akan pertemuan kembali dimasa yang akan datang. Rasul Paulus menuliskan dalam kitab 1 Tesalonika 4:13-14 bahwa orang-orang kristen yang telah meninggal dalam Yesus, akan dikumpulkan Allah bersama-sama dengan Yesus. Pada waktunya nanti, ketika kita juga meninggal dalam Yesus, maka kita juga akan dikumpulkan Allah bersama-sama dengan Yesus, dan pada saat itulah kita akan dipertemukan kembali dengan mereka yang kita kasihi, yang telah mati lebih dahulu daripada kita. Selanjutnya firman Tuhan juga katakan, agar kita hiburkan seorang akan yang lain dengan perkataan Tuhan ini. (1 Tesalonika 4:18)

Keempat. Tuhan melihat dan menampung setiap tetesan air mata kita masing-masing didalam kirbatNya/botolNya masing-masing. Artinya, Tuhan selalu memperhatikan keadaan, kesedihan, persoalan dan kesulitan hidup dari setiap kita.

Saat kita sebagai orang percaya kepada Tuhan Yesus, merasa sendiri dan terlupakan oleh orang-orang disekitar kita, maka ingatlah akan ayat firman Tuhan ini: Ada Tuhan yang selalu menyertai kita semua. Tuhan selalu dekat pada orang yang patah hati dan menyelamatkan orang yang remuk jiwanya. (Mazmur 34:19) 

Doa kami :

Terima kasih ya Tuhan Yesus, atas kepedulian-Mu terhadap segala kesulitan dan penderitaan kami umatMu. Amin
0 comments so far:
-->

Copyright 2012 Persekutuan Doa Air Hidup | Halaman ini adalah ruang maha kudus Tuhan, dimana kita menikmati hadiratNya, firmanNya, kasihNya, kuasaNya, berkatNya, didikanNya, pimpinanNya, penghiburanNya, perlindunganNya dan segalaNya. Jadi bukanlah halaman untuk berbinis atau segala macam bentuk kegiatan duniawi. Tuhan berkati. Amin