"Mereka bertekun dalam pengajaran rasul-rasul dan dalam
persekutuan dan mereka selalu berkumpul untuk memecahkan roti dan berdoa".
(Kisah Para Rasul 2:42)
Sebuah pertanyaan menarik ketika ada seseorang bertanya: Apa yang harus
aku lakukan setelah bertobat ?
Masih ada banyak orang kristen yang salah mengerti tentang istilah
"Percaya, terima Yesus, ya selamat". Mereka tidak mengerti apa yang
perlu dilakukan, setelah mereka mengalami peristiwa pertobatan. Sehingga
janganlah heran, kalau masih ada anak Tuhan yang berkata: Ya, yang penting
sudah selamat. Tidak masalah jikalau malas ke gereja, malas baca dan tidak
lakukan firman Tuhan dan kalau tidak berdoa juga tidak apa-apa, yang penting
kan percaya Yesus,... ya sudah masuk sorga !
Kepercayaan dan keselamatan kita didalam Tuhan, bukanlah berarti
menjadikan kita pasif, tidak berbuat apa-apa dan tidak mau peduli lagi dengan
pertumbuhan rohani kita.
Sebenarnya setelah kita mengalami pertobatan, kita perlu terus
bertumbuh dalam pengenalan akan Tuhan dan mengetahui rencana Tuhan selanjutnya
dalam hidup kita. Dan untuk merealisasikan hal itu, Tuhan memakai orang-orang
benar disekitar kita, untuk menuntun kita kepada pertumbuhan iman. Tuhan
memakai para Pastor/Pendeta, para rohaniawan, rekan-rekan dan juga segala kejadian
disekitar kita, untuk membuat iman kita dapat bertumbuh. Nah, menjawab
pertanyaan diatas: Apa yang kita lakukan setelah bertobat..?
Pertama. Bertekun dalam pengajaran. Dewasa ini ada banyak sekali orang
kristen yang tidak tekun dalam pengajaran gereja, dengan berkata: Ah, itu-itu
melulu, saya sudah tahu, semua itu membosankan ! Mereka tidak mau
diajar/dididik oleh firman Tuhan, tidak mau dinasehati oleh orang-orang rohani
disekitarnya. Padahal firman Tuhan dalam nas diatas berkata: Bertekun dalam pengajaran
rasul-rasul. Tentunya pengajaran yang diajarkan para Rasul adalah firman
Tuhan.
Kedua. Yang dilakukan setelah bertobat adalah: Tetap dalam
Persekutuan. Persekutuan ibadah,
persekutuan doa dan persekutuan lain yang sifatnya membangun iman kita.
Ketiga. Selalu berkumpul untuk membagikan dan menceritakan firman Tuhan
dan bukannya ngerumpi, menggosip atau menceritakan tentang kelemahan/keburukkan
orang lain. Berbagi kesaksian/pengalaman tentang pertolongan Tuhan dalam
hidupnya yang dapat saling menguatkan dan juga berbagi berkat Tuhan serta beban
hidup satu dengan yang lainnya.
Keempat adalah Berdoa. Ciri persekutuan orang percaya yang sudah
mengalami pertobatan adalah selalau membicarakan firman Tuhan, berdoa bersama
dan memuji Tuhan.
Renungan kita hari ini adalah supaya kita berkaca pada cara-hidup
jemaat mula-mula yang mengisi waktunya untuk bertekun dalam persekutuan, selalu
suka berkumpul dengan saudara seiman, mereka saling berbagi dan hasilnya adalah
mereka dipenuhi dengan suka-cita dan tanda-tanda ajaib yaitu campur tangan
Tuhan yang mendatangkan kebaikkan dalam hidup mereka semua.
Doa kami :
Tuhan Yesus, bimbinglah kami supaya kami tidak terhanyut pada cara-cara
hidup duniawi, melainkan pada cara hidup yang Engkau inginkan bagi kami
anak-anakMu. Amin

Persekutuan Doa Air Hidup: Pertobatan dan Pemulihan bagi orang yang sudah percaya kepada Tuhan Yesus, agar mereka bisa menjadi berkat bagi gerejanya dan memberitakan Keselamatan dari Tuhan bagi mereka yang belum percaya kepadaNya.