Pengumuman

Selamat Datang di Blog Persekutuan Doa Air Hidup.


Tuhan Yesus Memberkati.
ENTER

Anda rindu ingin membagikan berkat berupa renungan atau kabar gembira atau kesaksian pribadi? Kirim ke pdairhidup@gmail.com
POSTED BY Persekutuan Doa Air Hidup on 10.35 under
"Barangsiapa mencintai nyawanya/hidupnya, ia akan kehilangan nyawanya, tetapi barangsiapa tidak mencintai nyawanya didunia ini, ia akan memeliharanya untuk hidup kekal". (Yohanes 12:25)

Dalam renungan sebelumnya, telah dijelaskan bahwa larangan untuk tidak mengasihi dunia, bukanlah mengarah pada dunia/bumi yang diciptakan Tuhan, melainkan pada perbuatan-perbuatan si jahat yang merusak dunia ini, melalui keinginan mata, keinginan daging, keangkuhan hidup dan segala macam kemewahan, kenikmatan dan godaan dunia yang selalu bertentangan dengan rencana dan kehendak Tuhan.

Saat ini kita berbicara dengan sebuah realita, bahwa hidup kita ini sedang berada dalam dua kekuatan yang saling menarik kita kearah yang berbeda. Disatu sisi Tuhan menarik kita kearah keselamatan/sorga, dan disisi lain iblis menarik kita kerah kebinasaan/neraka.

Dalam nas tersebut diatas, Tuhan menginginkan supaya kita jangan sampai hidup terobsesi atau terbelenggu oleh kekayaan, harta-benda, kekuasaan dan kenikmatan dunia. Janganlah menjadi seperti orang muda yang kaya, yang pergi meninggalkan Yesus, karena banyak hartanya, sehingga membuatnya jadi sulit untuk dapat masuk kedalam Kerajaan Sorga. (Matius 19:16-23)

Tuhan juga dalam nas ini, tidak menginginkan hidup kita terjerat oleh belenggu ingin kaya, sehingga kita terjatuh dalam pencobaan dan terjerat oleh hawa nafsu yang hampa, yang mencelakakan dan membuat hidup kita tersiksa oleh berbagai-bagai duka dan oleh hawa nafsu yang menenggelamkan kita kedalam keruntuhan, menyimpang dari iman dan kebinasaan dan membuat kita jadi sulit untuk dapat masuk kedalam Kerajaan Sorga. (1 Timotius 6:9-10)

Setiap manusia itu terlahir berbeda-beda, ada yang terlahir menjadi anak raja/orang kaya, sebaliknya ada yang terlahir menjadi anak seorang rakyat jelata/orang miskin. Jadi adalah wajar-saja kalau ada orang yang sejak kecil ada yang sudah terbiasa dengan hidup mewah dan kelimpahan materi. Tetapi sebaliknya ada juga orang yang sejak kecil hidupnya terbiasa menderita, kekurangan makan atau tidak punya tempat tinggal dll. Jadi bagi mereka yang terlahir miskin dan menderita, tentunya wajar-wajar saja, kalau mereka ingin mencapai hidup yang lebih baik daripada sebelumnya.

Namun disini, Tuhan ingatkan kepada orang yang kaya dan berkuasa supaya jangan mencintai hidupnya yang kelimpahan materi, kuasa dan kenikmatan dunia, lebih daripada mencintai Tuhan. Karena hal itu akan membuatnya sulit untuk masuk kedalam Kerajaan Sorga. (Matius 19:23-26)

Demikian juga halnya kepada orang yang ingin memperbaiki hidupnya untuk mejadi kaya dan berkuasa, Tuhan ingatkan disini supaya jangan menjadi orang yang cinta uang dan kekuasaan, lebih daripada mencintai Tuhan. Menghalalkan segala cara untuk menjadi kaya dan berkuasa, meskipun harus menyimpang dari iman kepada Tuhan Yesus dan beralih kepada iman yang lain. Jika demikian halnya, maka mereka juga akan sulit untuk masuk kedalam Kerajaan Sorga. (1 Timotius 6:9-10)

Namun kalau kita jujur, masalahnya adalah ada lebih banyak orang yang memilih opsi kedua ini, karena manusia cenderung hidup untuk lebih mementingkan dan memuaskan keinginan dagingnya, keinginan matanya, dan keangkuhan hidupnya. Dan meskipun mereka memilih opsi yang kedua dengan konsekwensi bahwa mereka akan kehilangan nyawanya/hidupnya, tetapi kebanyakan dari mereka tidaklah merasa takut atau bersalah akibat menolak firman Tuhan itu; sebab memang nilai budaya manusia modern adalah demikian yaitu kalau banyak materi artinya sukses, dihormati, dipuji dan bahagia.

Mereka mengisi pikirannya dengan segala sesuatu yang ada didalam dunia yaitu keinginan daging, keinginan mata, dan keangkuhan hidup, beserta semua kenikmatannya dan kemegahannya. Mereka tidak sadar bahwa tindakan seperti itu akan menghancurkan dan membinasakan mereka sendiri. (1 Yohanes 2:16-17)

Kelemahan dari banyak orang adalah mereka terperdaya oleh tipu daya iblis. Kepada semua orang, si iblis menawarkan segala macam kemewahan, kemegahan dan kenikmatan dunia, supaya manusia mementingkan dirinya sendiri, sombong, lupa akan Tuhan lalu meninggalkan Tuhan. Dan ternyata tawaran ini disambut oleh banyak orang, sebab pemberian dari iblis prosesnya cepat, sedangkan pemberian dari Tuhan prosesnya panjang.

Orang-orang yang menyambut baik tawaran Iblis ini, sepertinya hidupnya baik-baik saja, keinginannya cepat terkabulkan dll; sedangkan sementara itu orang-orang yang hidupnya sesuai firman Tuhan dan menyerahkan hidupnya untuk melakukan kehendak Tuhan, ternyata hidupnya ya begitu-begitu saja.

Hal seperti itulah yang membuat kita mudah terperdaya dan tidak mampu untuk mengerti dampak daripada tindakan, pilihan atau keputusan yang kita ambil. Oleh karena itu waspadalah dan berhati-hati-lah terhadap tipu daya iblis !

Dan selagi masih ada kesempatan dan waktu untuk bertobat seperti yang Tuhan telah peringatkan diatas, marilah kita segera mulai mengarahkan hidup kita kembali kepada Tuhan Yesus dan kembali lebih mementingkan Yesus !

Siapkanlah diri kita untuk menjalankan permintaan Tuhan, ketika Ia berkata kepada kita: "Jikalau kamu hendak sempurna, pergilah, juallah segala milikmu dan berikanlah itu kepada orang-orang miskin, maka engkau akan beroleh harta di sorga, kemudian datanglah kemari dan ikutlah Aku"! (Matius 19:21)

Jikalau kita melakukan firman Tuhan ini, janganlah kuatir/takut hidup kita jadi miskin, bangkrut, menderita dan kekurangan makan, tetapi justru sebaliknya hidup kita akan diberkati Tuhan dengan luar biasa, sehingga harta benda dan milik kita akan lebih banyak berlipat kali ganda dari yang semula dan kita akan memperoleh hidup yang kekal. (Matius 19:29)

Doa kami :

Tuhan Yesus, ampunilah kami, sebab seringkali hati kami sering lebih condong mencintai hidup kami ini, daripada hidup seturut firmanMu, sehingga membuat kami sering lupa akan Engkau dan meninggalkanMu. Amin

0 comments so far:
-->

Copyright 2012 Persekutuan Doa Air Hidup | Halaman ini adalah ruang maha kudus Tuhan, dimana kita menikmati hadiratNya, firmanNya, kasihNya, kuasaNya, berkatNya, didikanNya, pimpinanNya, penghiburanNya, perlindunganNya dan segalaNya. Jadi bukanlah halaman untuk berbinis atau segala macam bentuk kegiatan duniawi. Tuhan berkati. Amin