Pengumuman

Selamat Datang di Blog Persekutuan Doa Air Hidup.


Tuhan Yesus Memberkati.
ENTER

Anda rindu ingin membagikan berkat berupa renungan atau kabar gembira atau kesaksian pribadi? Kirim ke pdairhidup@gmail.com
POSTED BY Persekutuan Doa Air Hidup on 11.45 under
"Aku mengasihi kamu" firman TUHAN. Tetapi kamu berkata: "Dengan cara bagaimanakah Engkau mengasihi kami ?" Bukankah Esau itu kakak Yakub ? demikianlah firman TUHAN. "Namun, Aku mengasihi Yakub, tetapi membenci Esau"........ (Maleakhi 1:2-3)

Suatu saat seseorang bertanya: Lho, saya bingung pak! Bukankah Tuhan itu mengasihi semua orang, tetapi kenapa melalui nats tersebut diatas, sepertinya Tuhan itu pilih kasih ? Benarkah Tuhan pilih kasih ? Pada hakekatnya kebanyakan orang memahami bahwa Allah itu mengasihi semua orang, tetapi perlu sekali kita memahami siapa Allah dan bagaimana Dia mengasihi. Dan setelah itu barusan kita dapat menjawab pertanyaan mengenai alasan Allah pilih kasih dalam mengasihi.

Rasul Paulus dalam kitab Roma 9:13, ketika dia mengutip nats dalam kitab Maleakhi diatas dan ketika Paulus mengatakan hal itu, dia sudah mengantisipasi adanya pemahaman bahwa mengasihi seorang lebih dari yang lain adalah sebuah ketidak-adilan. (Roma 9:14-21)

Dalam penjelasannya itu rasul Paulus menyatakan bahwa Allah berhak untuk mengasihi siapapun yang ingin Dia kasihi. Karena "Sesungguhnya di bumi ini tidak ada orang yang saleh, yang berbuat baik dan tidak pernah berbuat dosa"! (Pengkhotbah 7:20) Semua orang telah jatuh dalam dosa(Roma 3:23) dan sebagai orang berdosa, kita semua layak menerima hukuman atas dosa kita. Kalaupun Tuhan ingin memberikan sesuatu anugerah/kasih/kemurahanNya kepada yang seorang dan tidak memberikannya kepada yang lain, itu adalah hak Tuhan ! Bukankah Dia adalah Tuhan Allah kita yang berdaulat.

Contoh lainnya dalam Alkitab silahkan baca dalam "Perumpamaan tentang orang upahan di kebun anggur". (Matius 20:1-15)

Dan ada juga sebuah cerita sederhana, yang mungkin dapat lebih mudah dipahami sebagai berikut :

Suatu ketika ada sebuah rombongan anak-anak Sekolah Minggu yang pergi jalan-jalan, berdarmawisata. Ketika mereka capek, lelah dalam perjalanan, lalu mereka beristrirahat dan berteduh dibawah sebuah pohoh beringin.

Salah seorang diantara anak-anak itu mengamati buah beringin diatas, lalu dia bertanya kepada gurunya: Bu, Tuhan itu kok tidak adil ? Lho, mengapa ? kata gurunya! Si anak berkata: Coba perhatikan deh bu, pohon beringin ini kan besar, tetapi kenapa buahnya kecil ? Mengapa buah pohon beringin kecil, sedangkan pohon semangka kecil dan pendek menjalar ditanah, tetapi buahnya besar ? Sejenak guru sekolah menunggunya, kemudian dia tarik nafas dan mulai menjelaskannya:

Anak-anak, Tuhan menciptakan pohon beringin yang besar dan rimbun, supaya orang dapat berteduh dibawahnya, jadi bukan buahnya yang utama. Kemudian Tuhan menciptakan pohon semangka yang kecil dan pendek menjalar ditanah, tetapi buahnya besar, supaya orang yang lapar dan haus tidak sulit mengambilnya dan dapat memakan buahnya. Jadi buahnyalah yang penting, bukan pohonnya. Jadi, Tuhan itu adil, bukan ..! Selamat merenungkannya bersama Roh Kudus.

Doa kami:

Bapa dalam nama Yesus Kristus, biarlah semua apa yang Engkau lakukan dan izinkan terjadi dalam hidup ini, baik susah ataupun senang, semuanya dapat kami memahaminya sebagai suatu bentuk keadilanMu. Amin
0 comments so far:
-->

Copyright 2012 Persekutuan Doa Air Hidup | Halaman ini adalah ruang maha kudus Tuhan, dimana kita menikmati hadiratNya, firmanNya, kasihNya, kuasaNya, berkatNya, didikanNya, pimpinanNya, penghiburanNya, perlindunganNya dan segalaNya. Jadi bukanlah halaman untuk berbinis atau segala macam bentuk kegiatan duniawi. Tuhan berkati. Amin