"Aku mengasihi orang yang yang mengasihi aku, dan orang yang tekun mencari aku akan mendapatkan daku". (Amsal 8:17) Setiap orang kristen pasti mengatakan "aku mengasihi Tuhan". Adakah kita sadar bahwa ketika kita mengatakannya, bahwa itu adalah sebuah pernyataan / komitmen kita untuk mengasihi Tuhan dengan segenap hati.? Namun, sedikit diantara kita hidup benar untuk mewujudkan kata-katanya itu, bahwa kita mengasihi Tuhan.
Kalau kita benar-benar berkomitmen mengasihi Tuhan, maka kita harus wujudkan itu melalui hal-hal yang nyata :
Pertama. Mendekat kepada Allah dan carilah Allah.
Kalau kita mengasihi seseorang, tentunya kita ingin sesering mungkin dekat dengan dia dan kalau tidak bertemu dengannya, maka kita akan terus dengan tekun mencarinya. Demikian juga hubungan kita dengan Tuhan. Kita perlu lebih rindu mencari Tuhan dan mendekat kepada-Nya, maka Tuhan akan berkenan ditemui oleh kita dan Ia juga akan mendekat kepada kita. (Yeremia 29:12-13 dan Yakobus 4:8 dan Amsal 8:17)
Jadi sering-seringlah berdoa kepada Tuhan dan sampaikanlah semua permohonan, letih lesu, beban berat dan isi hati kita kepadaNya. Bacalah Alkitab secara rutin dan disiplin, karena Tuhan ada dalam firmanNya. (Yeremia 29:12 dan Yohanes 1:1-2) Janganlah malas ke gereja dan bersekutu dengan saudara seiman untuk memuji, menyembah dan berdoa kepada Tuhan dan bertemu dengan-Nya. Pada waktu-Nya, pasti Tuhan akan memberi kita kekuatan, kelegaan dan jalan keluar. Dalam menghadapi masalah seberat apapun, dalam keadaan suka maupun duka, janganlah sekali-kali, kita menjauh dari Tuhan dengan mengandalkan kekuatan diri sendiri, materi, orang lain, anak-anak, atau bahkan menanggalkan iman kita. Tetapi tetaplah teguh percaya, mengandalkan dan berharap kepada Tuhan dan melakukan perintah-Nya.
Kedua. Menyenangkan hati Tuhan.
Kalau kita mengasihi seseorang, tentunya kita juga ingin sebanyak mungkin menyenangkan hatinya. Demikian juga halnya dengan Tuhan, kalau kita ingin menyenangkan Tuhan, maka kita harus hidup dengan takut akan Tuhan dan senantiasa berharap akan kasih setia-Nya / belas kasihan-Nya. (Mazmur 147:11) Tuhan senang kalau kita, anak-anak-Nya membenci kejahatan, yaitu jangankan memikirkan kejahatan, mengatakannya saja kita tidak sudi ! apalagi melakukannya. (Amsal 8:13)
Tuhan juga senang, kalau kita "lemah lembut dan rendah hati", karena Ia lemah lembut dan rendah hati. (Matius 11:29). Janganlah kita sombong, karena itu adalah dosa (Amsal 21:4) dan kalau kita sombong, maka Tuhan akan merendahkan kita. (Yesaya 2:11). Tuhan juga sudah perintahkan dalam kitab keluaran 20:15-16, supaya kita jangan berbohong, mencuri atau curang. Janganlah kita melakukannya, karena itu berarti kita melanggar perintahNya dan akan menuai bencana dalam hidup ini. (Amsal 22:8) Tuhan adalah Bapa yang baik, Dia ingin semua anak-anak-Nya sehat, bahagia dan selamat.
Tetapi kalau toh kita terjatuh juga dalam dosa dan melanggar perintah Tuhan, maka segeralah sadar, bertobatlah, percayalah kepada Tuhan dan mintalah belas kasihan Tuhan, supaya Ia mengampuni dosa, kesalahan dan pelanggaran kita. Tuhan akan senang dan akan ada sukacita di sorga, karena ada satu orang berdosa yang bertobat. (Lukas 15:7) Ketiga. Menuruti dan melakukan perintah Tuhan. (Yohanes 14:21) PerintahNya adalah : Barangsiapa mengasihi Allah, ia juga harus mengasihi saudaranya. (1 Yohanes 4:21)
Kalau kita mengatakan bahwa kita mengasihi Allah, tetapi kita membenci saudara kita, maka itu namanya bukan mengasihi Allah, tetapi mendustai Allah. Sebab kalau kita tidak mengasihi saudara kita yang kelihatan, maka tidaklah mungkin kita mengasihi Allah yang tidak kita lihat. (1 Yohanes 4:20)
Karena itu kasihilah saudaramu dan sesamamu bukan hanya dengan kata-kata atau lidah saja, melainkan dengan perbuatan dalam kebenaran. Kalau ada saudara dan sesama kita bersalah kepada kita, maka maafkanlah dia dan jangan diingat-ingat lagi kesalahannya itu. Dan kalau kita punya harta duniawi dan melihat saudara dan sesama kita menderita kekurangan, dan kita tidak mau menolongnya, maka kita sebenarnya tidak mengasihinya, apalagi mengasihi Allah. (1 Yohanes 3:17-18)
Disini Alkitab tegaskan supaya kita ini jangan hanya "lip service" atau "ngomong" saja. Kalau kita mengasihi atau berbelas kasihan kepada sesorang, maka bantulah, tolonglah ia dengan tulus dan semampu yang kita bisa ! Hidup orang yang mengasihi Tuhan, akan tercermin dari perkataannya dan perbuatannya. Bagaimana halnya dengan kita yang membaca renungan ini...? Apakah kita mengasihi Tuhan .....?
Doa kami :
Tuhan Yesus, berilah kami hikmat untuk memahami FirmanMu, sehingga kami dapat mengasihi Engkau. Amin
Persekutuan Doa Air Hidup: Pertobatan dan Pemulihan bagi orang yang sudah percaya kepada Tuhan Yesus, agar mereka bisa menjadi berkat bagi gerejanya dan memberitakan Keselamatan dari Tuhan bagi mereka yang belum percaya kepadaNya.
