" Sebab itu janganlah kamu kuatir akan hari besok , karena hari besok mempunyai kesusahannya sendiri. Kesusahan sehari cukuplah untuk sehari". (Matius 6 : 34)
Setiap hari kita menghadapi berbagai-bagai masalah, pencobaan dan persoalan .
Nasihat TUHAN Yesus : Apa yang akan terjadi besok kita tidak tahu , maka janganlah terlalu dikuatirkan. Sedapat mungkin selesaikanlah dengan tuntas kalau menghadapi masalah pada hari ini juga. Jangan ditunda sampai besok, karena hari besok akan ada masalahnya yg lain lagi.
Masalah sehari cukuplah untuk sehari. Kalau kita bawa sampai hari besok dan hari selanjutnya, maka kita jadi tidak bisa tidur. Keesokkan harinya kita bangun, badannya tidak fit, pikiran kita juga tidak jernih, sehingga tidak bisa cari jalan keluar untuk penyelesaian masalah itu, akhirnya kita bisa stress dan jatuh sakit.
Ada suatu cerita : Seorang seorang Boss suatu perusahaan yang memproduksi alat-alat kesehatan , suatu pagi ketika dalam perjalanan kekantor mobilnya mendapat masalah diserempet oleh sepeda motor.
Hatinya kesal bukan main dan ketika tiba dikantor masih marah-marah.
Bawahannya dikantor ikut kena marah . Pekerjaannya dikantor juga hari itu tidak beres dan ketika pulang kerumah istrinya kena marah , juga anak-anaknya .
Marahnya tidak berhenti , besoknya pagi-pagi, pembantunya yang terlambat membuang sampah kena marah lagi.
Masalahnya tidak selesai cuma 1 hari, tetapi berhari-hari.
Kemudian, ada satu cerita lagi : Seorang karyawati / sekretaris suatu perusahaan dimarahi atasannya, karena ia salah mengetik surat dan surat itu sudah terlanjur terkirim.
Hari itu pekerjaannya jadi tidak beres, karena tidak tenang .
Pulang kerumah, suami dan anak-anaknya kena marah. Masalahnya tidak dituntaskan dengan boss nya hari itu , tetapi terbawa berhari-hari dan orang-orang sekitarnya yang tidak tahu menahu urusannya,harus ikut menanggung akibatnya.
Sering kali tanpa sadar kita melakukan hal-hal seperti itu, jadi sebaiknya kita selesaikan setiap masalah secepatnya dan batasi sesuai objek dan tempatnya.
Dalam bacaan Matius 6:24 , TUHAN Yesus memberitahukan kita bahwa hari besok ada masalahnya sendiri.
Jadi kita perlu mengendalikan emosi kita. Masalah di kantor selesaikan dikantor. Masalah dijalan selesaikan di jalan. ( berdasarkan tempatnya ).
Kalau bisa masalahnya diselesaikan hari itu juga, yaitu sebelum matahari terbenam.
( Efesus 4: 26 ). Jangan memberi kesempatan kepada Iblis. ( Efesus 4:27 ).
Marilah bersama TUHAN Yesus kita hadapi masalah hari ini dan tidak perlu ditakutkan atau dikuatirkan atau malah dibawa ke hari besok, sebab kalau tidak kita akan menambah dosa lagi.
Doa kami :
TUHAN Yesus ajarlah kami untuk dapat menyerahkan masalah kami yg belum tuntas pada hari ini kepadaMu dan sepenuhnya mempercayaiMu supaya dicarikan jalan keluarnya, sehingga keesokkan harinya bersama Engkau, kami dapat menyelesaikannya. Amin.
Setiap hari kita menghadapi berbagai-bagai masalah, pencobaan dan persoalan .
Nasihat TUHAN Yesus : Apa yang akan terjadi besok kita tidak tahu , maka janganlah terlalu dikuatirkan. Sedapat mungkin selesaikanlah dengan tuntas kalau menghadapi masalah pada hari ini juga. Jangan ditunda sampai besok, karena hari besok akan ada masalahnya yg lain lagi.
Masalah sehari cukuplah untuk sehari. Kalau kita bawa sampai hari besok dan hari selanjutnya, maka kita jadi tidak bisa tidur. Keesokkan harinya kita bangun, badannya tidak fit, pikiran kita juga tidak jernih, sehingga tidak bisa cari jalan keluar untuk penyelesaian masalah itu, akhirnya kita bisa stress dan jatuh sakit.
Ada suatu cerita : Seorang seorang Boss suatu perusahaan yang memproduksi alat-alat kesehatan , suatu pagi ketika dalam perjalanan kekantor mobilnya mendapat masalah diserempet oleh sepeda motor.
Hatinya kesal bukan main dan ketika tiba dikantor masih marah-marah.
Bawahannya dikantor ikut kena marah . Pekerjaannya dikantor juga hari itu tidak beres dan ketika pulang kerumah istrinya kena marah , juga anak-anaknya .
Marahnya tidak berhenti , besoknya pagi-pagi, pembantunya yang terlambat membuang sampah kena marah lagi.
Masalahnya tidak selesai cuma 1 hari, tetapi berhari-hari.
Kemudian, ada satu cerita lagi : Seorang karyawati / sekretaris suatu perusahaan dimarahi atasannya, karena ia salah mengetik surat dan surat itu sudah terlanjur terkirim.
Hari itu pekerjaannya jadi tidak beres, karena tidak tenang .
Pulang kerumah, suami dan anak-anaknya kena marah. Masalahnya tidak dituntaskan dengan boss nya hari itu , tetapi terbawa berhari-hari dan orang-orang sekitarnya yang tidak tahu menahu urusannya,harus ikut menanggung akibatnya.
Sering kali tanpa sadar kita melakukan hal-hal seperti itu, jadi sebaiknya kita selesaikan setiap masalah secepatnya dan batasi sesuai objek dan tempatnya.
Dalam bacaan Matius 6:24 , TUHAN Yesus memberitahukan kita bahwa hari besok ada masalahnya sendiri.
Jadi kita perlu mengendalikan emosi kita. Masalah di kantor selesaikan dikantor. Masalah dijalan selesaikan di jalan. ( berdasarkan tempatnya ).
Kalau bisa masalahnya diselesaikan hari itu juga, yaitu sebelum matahari terbenam.
( Efesus 4: 26 ). Jangan memberi kesempatan kepada Iblis. ( Efesus 4:27 ).
Marilah bersama TUHAN Yesus kita hadapi masalah hari ini dan tidak perlu ditakutkan atau dikuatirkan atau malah dibawa ke hari besok, sebab kalau tidak kita akan menambah dosa lagi.
Doa kami :
TUHAN Yesus ajarlah kami untuk dapat menyerahkan masalah kami yg belum tuntas pada hari ini kepadaMu dan sepenuhnya mempercayaiMu supaya dicarikan jalan keluarnya, sehingga keesokkan harinya bersama Engkau, kami dapat menyelesaikannya. Amin.
Persekutuan Doa Air Hidup: Pertobatan dan Pemulihan bagi orang yang sudah percaya kepada Tuhan Yesus, agar mereka bisa menjadi berkat bagi gerejanya dan memberitakan Keselamatan dari Tuhan bagi mereka yang belum percaya kepadaNya.
