(= grace dalam bahasa inggrisnya)
dimata TUHAN."
(Kejadian 6:8)
Grace dalam bahasa inggris diterjemahkan sebagai kasih karunia atau anugerah. Kita seharusnya tidak layak menerimanya, tetapi Allah memberikannya kepada kita, itulah yang disebut kasih karunia / anugerah. Dalam ajaran Kristen disebutkan bahwa "keselamatan" adalah suatu anugerah / kasih karunia dari Allah, bukan karena perbuatan kita dan juga bukan sebagai upah kita atau hasil usaha / jerih payah kita.
Kita diselamatkan Allah dari akibat dosa dan kematian kekal di neraka, bukan karena kita melakukan amal dan kebajikkan, dimana kemudian sebagai upahnya atau hasil usaha /jerih payahnya, kita menerima keselamatan. Hal itu bukanlah demikian ! Kalau demikian, maka orang-orang yang sehat dan kaya saja yang akan diselamatkan,karena mereka bisa melakukan amal dan kebajikkan. Bagaimana misalnya dengan nasibnya bayi-bayi yang mati muda / prematur, yang tidak dapat /belum dapat melakukan amal dan kebajikkan?atau bagaimanakah nasibnya dengan mereka yang cacat buta dan tuli sejak lahirnya?
Kalau kita bisa bertobat dari kesalahan kita, bisa percaya kepada TUHAN Yesus Kristus, bisa bekerja/berusaha, bisa hidup sehat, bisa punya rumah,fasilitas dan sebagaiya, ingatlah bahwa semuanya ini adalah oleh karena kasih karunia /anugerah Allah saja. Banyak orang kristen yang sudah memperoleh kasih karunia dalam hidupnya , tetapi mereka main-main dengan kasih karunia itu, artinya mereka tidak / kurang menghargai anugerah yang sudah diberikan kepada mereka. Maka akibatnya bisa fatal dan membuat kita binasa.
Misalnya suatu kisah dalam Alkitab yaitu dalam kitab Hakim-Hakim 13-16 : Simson adalah seorang nazir Allah /pilihan Allah,yang mempunyai kekuatan yang sangat dahsyat, berani berkelahi melawan seekor singa yang dirobek saja mulutnya dengan tangan Simson sampai mati.Dia diberi anugerah Allah yaitu keberanian dan kekuatan yang luar biasa sejak lahirnya, dengan syarat rambutnya tidak boleh dipotong. Tetapi ketika dia main-main dengan kasih karunia Allah tersebut dengan membiarkan dirinya dirayu-rayu oleh Delilah, sehingga ketahuanlah rahasia kekuatannya,dan rambutnya dipotong; maka pada akhir hidupnya kedua matanya dicungkil dan Simson binasa bersama orang Filistin musuh-musuhnya.
Marilah kita belajar seperti Nuh yang telah hidup dalam kasih karunia Allah dan menghargainya dengan penuh taat kepada perintah TUHAN, maka ketika dunia beserta isinya dihancurkan/dibinasakan Allah oleh air bah, hanya Nuh dan keluarganya dan binatang binatang yang ada di bahtera Nuh yang selamat.(Kejadian 6-9)
Doa kami : TUHAN Yesus Kristus , tolonglah dan mampukanlah kami supaya bisa menghargai kasih karunia yang telah Engkau berikan kepada kami dalam hidup ini.Amin