“Sadarlah dan berjaga-jagalah !
Lawanmu si Iblis, berjalan keliling sama seperti singa yg mengaum-aum dan
mencari orang yg dapat ditelannya”. (1 Petrus 5:8)
Seorang saudari kita seiman yg tinggal di negri paman Sam mengirimkan kepada kami di persekutuan doa airhidup, suatu kesaksian dari seorang anak Tuhan dari Makasar, Sulawesi. Sekitar awal Januari 2016 dia mendapat hikmat Tuhan bahwa tahun ini adalah tahun peperangan rohani. Untuk itu sebagai orang-orang yg percaya kepada Tuhan, kita perlu selalu waspada & berjaga-jaga dan kenakan seluruh perlengkapan senjata Allah (Efesus 6:11-18), supaya iman kita kepada Tuhan tidak gugur.
Peperangan rohani adalah perjuangan orang-orang yg percaya untuk dapat bertahan sepanjang umur hidupnya, dalam melawan tipu muslihat iblis. Dia menggunakan berbagai cara antara lain berbagai macam godaan, cobaan, bujukan, tipuan, kebohongan dll. Seperti ketika dia menipu Hawa dahulu dg memutar balikkan firman Allah. Atau ketika dia dulu mencobai Yesus setelah berpuasa empat puluh hari dan empat puluh malam, agar Yesus membuktikan diriNya adalah Anak Allah dg memerintahkan batu-batu menjadi roti. Padahal perbuatan itu sama saja dg mencobai Allah. Sebenarnya peperangan rohani ini bukanlah hanya tahun ini saja melainkan setiap waktu, dimana saja dan kapan saja. Oleh sebab itu kita harus selalu sadar, berjaga-jaga dan berdoa, supaya kita jangan jatuh dalam pencobaan. (Markus 14:28)
Hari kedatangan Tuhan, tentunya semakin tahun akan lebih dekat daripada tahun-tahun yg sebelumnya.Dan menjelang waktu-waktu terakhir hari kedatanganNya akan terjadi masa atau waktu yg sukar/susah. Dalam firmanNya Tuhan sudah memberitahukan kita bahwa sebelum kedatanganNya yg kedua kali, akan terdengar deru perang sebab bangsa akan bangkit melawan bangsa atau kerajaan melawan kerajaan, akan ada kelaparan, gempa bumi di berbagai tempat didunia, akan ada banyak nabi palsu yg menyesatkan banyak orang, dan akan ada banyak orang yg menjadi durhaka terhadap Tuhan & memungkiri kuasaNya dan tidak menghormati orang tua. Mereka akan mencintai dirinya sendiri & tidak memikirkan kepentingan orang lain, menjadi hamba uang dan kejam/tidak berbelas kasihan. Dengan demikian, kasih kebanyakan orang akan menjadi dingin yaitu tidak perduli akan sesamanya lagi. (Matius 21:3-12 dan 2 Timotius 3:1- 9)
Mungkin bagi orang-orang yg diluar Tuhan, maka tahun 2016 ini bisa saja menjadi tahun yang sukar/susah. Namun bagi kita yg taat & setia percaya kepadaNya, meskipun mungkin akan menjadi tahun yg sukar/susah; tetapi Tuhan pasti akan menolong kita umatNya yg setia & taat dan percaya kepadaNya. Sebab Tuhan sudah menjamin kita & berkata : Janganlah takut, sebab Aku meyertai kamu. Janganlah bimbang, sebab Aku ini Allahmu. Aku akan meneguhkan, bahkan akan menolong engkau. Aku akan memegang engkau dengan tangan kananKu yg membawa kemenangan. (Yesaya 41:8-10) Ketika kita takut/kuatir, serahkanlah semua ketakutan/kekuatiran kita itu kepada Tuhan sebab Ia yg memelihara kita. (1 Petrus 5:7) Dengan demikian, kita pasti akan menang & selamat dalam menghadapi & melewati semua masa yg sukar/susah di tahun ini.
Jika setelah mendengar firmanNya ini, kita masih juga merasa takut atau kuatir untuk menghadapinya; maka sebenarnya iman kita sudah goyah. Padahal firman Tuhan katakan bahwa kita yg percaya kepadaNya disebut sebagai bangsa atau umat yg terpilih oleh Tuhan. (1 Petrus 2:9) Karena itu, janganlah kita mau menjadi seperti Yudas yg tidak jujur, menghalalkan segala cara, suka berbohong dan mencuri uang perbendaharan Tuhan. Padahal Yudas sudah terpilih oleh Yesus sendiri untuk menjadi muridNya yaitu menjadi salah satu dari dua belas para rasul yg dipilihNya. Tapi karena perbuatannya ini dipenuhi oleh cinta uang & mengasihi dunia serta apa yg ada didalamnya, maka iman Yudas kepada Tuhan jadi goyah. Akibatnya imannya jadi gugur ketika dia mau disuap dengan uang 30 keping perak oleh para imam kepala dan tua-tua untuk mengkhianati Yesus, sehingga mereka bisa menangkapNya & menyalibkanNya. Kemudian ketika melihat bahwa Yesus telah dijatuhi hukuman mati,Yudas merasa berdosa & takut; sebab dia telah menyerahkan darah/nyawa Yesus yg tidak bersalah, lalu dia mati gantung diri. (Matius 27:3-5)
Untuk itu marilah mulai sekarang, kita sadar dan berjaga-jaga !! Sebab lawan kita yaitu si iblis selalu berjalan keliling sama seperti singa yg mengaum-aum dan mencari orang yg dapat ditelannya. Dengan mengenakan seluruh perlengkapan senjata Allah, kita harus terus melawan semua godaan/cobaan dari si iblis dg iman yg teguh kepada Tuhan, sebab semua saudara kita seiman diseluruh dunia juga menanggung penderitaan yg sama. Karena kalau iman kita goyah, maka kita akan menjadi mangsa iblis yg akan ditelannya. Hal ini akan membuat iman kita jadi gugur dan kita akan jatuh dalam dosa lagi. Akibatnya keadaan kita akan jadi lebih buruk daripada yg semula. (silahkan baca kitab 1 Petrus 5:7-9 dan Ibrani 10:26-27 dan 2 Petrus 2:19-21)
Doa kami:
Tuhan Yesus, teguhkanlah iman kami dan mampukanlah kami untuk dapat selalu sadar, berjaga-jaga dan berdoa supaya kami jangan jatuh dalam pencobaan. Amin
Persekutuan Doa Air Hidup: Pertobatan dan Pemulihan bagi orang yang sudah percaya kepada Tuhan Yesus, agar mereka bisa menjadi berkat bagi gerejanya dan memberitakan Keselamatan dari Tuhan bagi mereka yang belum percaya kepadaNya.
