“Jadi hasilkanlah buah yg sesuai dengan pertobatan”. (Matius
3:8)
Ketika malaikat Tuhan berkata kepada Maria: Jangan takut, hai Maria, engkau beroleh kasih karunia dihadapan Allah, dalam Alkitab dalam terjemahan “bahasa Indonesia masa kini” ditulis : Jangan takut, Maria, sebab engkau berkenan di hati Allah. Sesungguhnya engkau akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki dan hendaklah engkau menamai dia Yesus. (Lukas 1:30-31) Jawab Maria ketika mendengar kabar itu : Sesungguhnya aku ini hamba Tuhan; jadilah padaku menurut perkataanmu itu. (Lukas 1:38)
Demikian juga sekarang, dalam rangka menyambut hari raya peringatan kedatangan Yesus Kristus ke dunia, kalau kita sebagai pengikutNya, mau sungguh-sungguh meresponinya seperti jawab Maria ketika itu ; yaitu dengan bertobat, mengakui semua dosa/kesalahan kita, minta ampun kepada Tuhan dan datang percaya kepadaNya . Maka kita-pun akan berkenan di hati Allah. Hati & pikiran kita-pun akan mengandung dari Roh Kudus ; agar dengan demikian dalam kehidupan kita sehari-hari, kita juga akan dapat melahirkan/menghasilkan buah-buah yg sesuai dg pertobatan kita. (Matius 3:8)
Dalam kehidupan ini, kita perlu menghasilkan buah-buah yg baik yg sesuai dg pertobatan kita. Sebab jikalau tidak demikian, maka pada hariNya Tuhan, Ia akan menebang kita dan membuang kedalam api. (Matius 3:10)
Contohnya:
Kalau semula dalam hidup kita tidak ada “kasih”, maka sekarang dg rela & tulus kita mau mengasihi isteri & anak-anak kita serta berbelas kasihan kepada mereka dan tidak lagi bersikap kejam, diktator atau keras terhadap mereka.
Kalau dahulu ketika kita belum menjadi milik Kristus Yesus, kita masih hidup dalam “kedagingan kita dg segala hawa nafsu dan keinginannya”; maka sekarang oleh pimpinan Roh Kudus, tanpa dipaksa melainkan dg sadar & rela, kita akan mampu “menolak semuanya itu, dan tidak mau lagi hidup dalam dosa”. (Galatia 5:22-25)
Kalau sebelumnya dalam hidup kita tidak ada “kesetiaan”. Kita suka berkhianat terhadap pasangan hidup kita dg berselingkuh dg orang lain, atau juga berkhianat terhadap Tuhan, yaitu percaya kepada Tuhan tetapi juga percaya kepada roh jahat & kuasa2 lainnya dan sering bertanya-tanya ttg jodoh, masa depan, nasib dll pada peramal, dukun, pemanggil arwah. Maka sekarang kita dg tulus & sungguh-sungguh bertobat, minta ampun dan tidak lagi berkhianat, melainkan menghormati & setia kepada pasangan hidup kita dan terutama hanya taat da setia percaya & beribadah kepada Tuhan saja. ……..Dan masih ada banyak sekali contoh2 lainnya.
Untuk itu marilah mulai sekarang sampai hari Natal & akhir th 2015 ini dan sepanjang tahun yg akan datang, sampai Natal tahun yg akan datang, dan Natal yg akan datang lagi….dan seterusnya ; kita terus hidup dalam pertobatan dan menghasilkan buah-buah yg baik yg sesuai dg pertobatan kita, dalam setiap pikiran, perkataan, perbuatan, angan-angan/imanjinasi dan seluruh aspek kehidupan kita.
Oleh pertolongan firman Tuhan & Roh Kudus yg hidup bersama kita, maka kita akan dimampukanNya menjadi sempurna seperti Bapa di Sorga adalah sempurna. (Matius 5:48) Ia-lah yg akan menerangi jalan hidup kita, memelihara kita, dan mendidik kita dalam kebenaran, menyatakan kesalahan kita, memperbaiki kelakuan kita dan terus memimpin kepada keselamatan oleh iman kepada Tuhan Yesus.
Doa kami:
Tuhan Yesus, kami mau terus dibentuk oleh Engkau dan hidup dalam pertobatan, agar kami dapat menghasilkan buah-buah yg sesuai dengan pertobatan kami sampai ahirnya. Amin