![]() |
Add caption |
“Kita tahu sekarang,
bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi
mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan
rencana Allah”. (Roma 8:28)
Dalam kehidupan ini
pernahkah kita merasakan bahwa Allah turut bekerja dalam setiap langkah
kita? Salah satu contoh yg pernah saya alami :
Suatu hari saya pergi
untuk membeli beberapa makanan kecil, untuk keponakan yang sering datang. Saya cuma berpikir memberikan yang
terbaik, maka saya memilih jenis makanan yang menurut saya enak dan
baik. Ketika salah satu keponakan saya berulang tahun (6 th) sayapun
membuatkan kue ulang tahun sebagai suatu hadiah kejutan/surprise untuknya,
karena orangtuanya tidak mampu beli kue ulang tahun. Dengan hanya mempersiapkan
bahan kue dan permen warna warni, saya mempersiapkan kue ulang tahunnya. Selesai
membuat kue, saya bingung bagaimana menghias kue tersebut tanpa persiapan,
karena keterbatasan waktu, lokasi dan dana, dan karena bahan hiasan untuk kue
saya tidak punya. Namun anehnya seperti sudah diatur dan tiba tiba saya teringat
ada snack yang saya beli, sehingga timbul ide untuk menggunakannya. Dan benar
saja seperti ada yang menggerakan pikiran dan tangan saya, maka terciptalah suatu
kue ulang tahun yang cantik sesuai dengan keinginan sang keponakan saya, padahal
saya belum tahu bahwa keponakan saya itu sangat suka coklat.
Saat itu saya membuat
kue coklat dengan hiasan serba coklat. Keponakan saya sangat bersukacita, hal
itu terlihat dari matanya yang berbinar dan senyumnya yang manis menerima kue
yang sederhana dan indah menurut saya. Ituah kue buatan saya oleh campur tangan
Tuhan.
Apakah ini suatu kebetulan?
Tidak, saya merasakan turut campur tangan Tuhan dalam hal ini, karena
semua terjadi disaat keterbatasan dan bukan kelimpahan. Semuanya seperti sudah
dipersiapkan. Saya menyadari ini dan mengucap syukur, karena Tuhan mencintai
saya.
Sebagai orang yg
percaya kepada Tuhan, dalam menjalani kehidupan kita, baiklah kita selalu
memohon pimpinan dan perlindungan Tuhan. Suatu sukacita yang sangat besar apabila
kita menyadari bahwa Tuhan telah memimpin hidup kita.
Syarat untuk bisa
dipimpin Tuhan adalah menuruti perintahNya, yaitu dengan seringnya kita membaca
Alkitab dan melakukan/mempraktekkan apa yg kita baca setiap harinya. Sehingga
kita dapat mengerti kehendak Tuhan bagi kita. Janganlah keraskan hati kita,
disaat Tuhan menginginkan kita untuk melakukan suatu kehendakNya. Jangan memikirkan,
tapi lakukan saja dengan kerendahan hati. Jikalau kita mempunyai suatu
keinginan yang baik, janganlah menunda untuk melakukannya, janganlah memikirkan
keterbatasan yg kita punya, dan janganlah membatasi Tuhan akan keberadaan kita
dengan berbagai alasan; maka kita akan merasakan pimpinan Tuhan, karena
kita percaya Allah turut bekerja dalam segala hal.
Mengucap syukurlah dalam
setiap kondisi dengan tidak mengharapkan yang berlebih, asal cukup ya sudah;
karena semuanya sudah Tuhan persiapkan. Dan tidak perlu memikirkan apa yang
terjadi besok, karena besok ada kesusahannya sendiri, seperti tertulis dalam ayat
firman ini : "Sebab itu janganlah kamu kuatir akan hari besok, karena hari
besok mempunyai kesusahannya sendiri. Kesusahan sehari cukuplah untuk
sehari." (Matius 6:34)
Tetapi sebaliknya,
janganlah menjalani kehidupan kita dengan sembarangan/asal-asalan, tetapi dg tetap
berhikmat. Percaya saja akan pimpinan Tuhan, maka kita pasti bisa
melewati hari hari kita. Dan syukuri saja apa yang terjadi setiap harinya .
Rasakan dan nikmatilah kasih setia Tuhan.
Kiranya renungan
singkat ini bisa menjadi berkat bagi kita semua. Tuhan Yesus beserta kita. semua.
Dan salam sejahtera dari seorang saudari kita seiman dalam Kristsus, kawan
sekerja Allah yg tinggal jauh di luar pulau Jawa.
Doa kami:
Tuhan Yesus, terima
kasih Tuhan atas segala kebaikkanMu dan campur-tanganMu dalam kehidupan setiap
kami umatMu yg mengasihiMu dan yg terpanggil sesuai rencanaMu. Amin