“Pagi-pagi benar, waktu hari
masih gelap, Ia bangun dan pergi ke luar. Ia pergi ke tempat yang sunyi dan
berdoa di sana”. (Markus 1:35)
Salah satu teladan
yang diberikan oleh Yesus Kristus adalah kebiasaanNya dalam berdoa. Alkitab
mencatat sebelum Yesus memilih murid-muridNya, Dia terlebih dahulu berdoa
semalaman agar keputusan yang diambilNya sesuai dengan kehendak Bapa. Dan
sebelum disalibkan Yesus juga berdoa dan bergumul di Taman Getsemani sampai
keluar keringat darah. Rahasia keberhasilan pelayanan Yesus terletak pada
kebiasaan-Nya dalam berdoa. Jika kita ingin mengalami keberhasilan seperti
Yesus, maka kita juga harus meneladani kebiasaan Yesus dalam berdoa.
Jika Yesus saja
membiasakan diri untuk berdoa, bagaimana mungkin kita muridNya/pengikutNya
melalaikan hal ini ? Selama tiga setengah tahun lamanya, Dia memberitakan Injil
Kerajaan Allah, Yesus selalu melatih diri untuk berdoa setiap pagi & malam
sebelum & sesudah melakukan sesuatu, supaya Dia melakukan semuanya sesuai
dengan kehendak Bapa.
Demikian juga halnya
dg Raja Daud yg begitu sibuk, namun dia selalu meluangkan waktunya 7 kali dalam
sehari utk berdoa, memuji & menyembah Tuhan. (Mazmur 119:164) Begitu juga,
Daniel yg dijadikan oleh raja Nebukadnezar sebagai penguasa atas seluruh
wilayah Babel dan menjadi kepala semua orang bijaksana di Babel. Tetapi Daniel
yg begitu sibuk, dia juga selalu tetap berdoa 3 kali sehari ke arah Yerusalem, mendengarkan
firmanNya, memuji dan menyembah Tuhan, Allahnya. (Daniel 6:11) Dan sama juga
halnya ketika Musa menghadapi kesulitan yg sangat besar, karena semua bangsa
Israel yg dipimpinnya sedang diambang kebinasaan yang tidak ada jalan
keluarnya. Didepannya ada laut Teberau sedangkan di belakangnya ada tentara
Mesir yg mau membinasakan mereka. Lalu Musa berdoa & berseru-seru kepada
Tuhan, apa yg harus dilakukannnya ? Dan Tuhan pun memberikan jalan keluarnya
supaya Musa mengangkat tongkatnya dan mengulurkan tangannya keatas laut dan
belahlah airnya,,sehingga orang Israel akan berjalan ditengah-tengah laut
ditempat kering. Dan meskipun kelihatannya mustahil tetapi Musa mau
mendengarkan firman Tuhan ini dan taat melakukannya, sehingga Musa &
segenap bangsa Israel terlepas dari kebinasaan. (Kejadian 14:15-31)
Tetapi hal ini
berbeda dg raja Saul yg tidak mau mendengarkan dan tidak taat kepada Tuhan,
seperti yg disampaikan oleh hikmat Tuhan melalui nabi Samuel kepadanya. Bahwa
yg Tuhan inginkan adalah agar dia mendengarkan dan taat kepadaNya, daripada
mempersembahkan korban sembelihan atau korban bakaran lemak domba jantan. (1
Samuel 15:22) Akibatnya Saul & keturunannya tidak lagi menjadi raja atas
Israel seperti janji Tuhan sebelumnya.
Di zaman sekarang
ini, seringkali melihat ada banyak diantara kita sebagai orang-orang yg percaya
kepada Tuhan yang juga tidak berdoa terlebih dulu mencari kehendak Tuhan dalam
menjalankan tugas pemberitaan Injil Kristus ataupun tugas pelayanan pelepasan,
ataupun dalam menjalani kehidupannya sehari-hari...... dll. Akibatnya maka
tidak akan ada kuasa Tuhan yg menyertai kita. Dan kalau tidak ada kuasa Tuhan,
atau kita tidak menjalani hidup kita sesuai kehendakNya; maka akan ada banyak
terjadi hal-hal yg tidak kita harapkan sebelumnya dan tidak berjalan sesuai dg
rencana kita. Misalnya kita terkena macet diperjalanan sepanjang hari, atau
dalam hal tugas pemberitaan Injil, para jemaat Tuhan jadi mengantuk dan membuat
pemberitaan Injil Kristus menjadi sia-sia; atau dalam menjalani tugas dari
gereja untuk pelayanan pelepasan terhadap orang kerasukkan, maka kuasa
kegelapanlah yg sebaliknya menyerang/merasuki kita.
Tanpa doa,
pujian/penyembahan/ibadah kepada Tuhan, kita tidak bisa melewati suatu hari
dengan lancar/berhasil sesuai rencana. Berhasil tidaknya kita dalam menjalani
suatu hari itu , sangatlah ditentukan oleh persekutuan kita dengan Tuhan dalam
berdoa, memuji, menyembah dan beribadah kepadaNya. Untuk itu, bagi setiap kita
yg percaya kepada Tuhan, marilah kita selalu memulai suatu hari yang baru
diawali dengan berdoa & beribadah kepadaNya, dan juga mengakhirinya dg doa
ucapan syukur & beribadah kepadaNya. Dan janganlah malas berdoa,
bagaimanapun kondisi kita.
Semoga renungan hari
ini bermanfaata bagi kita semua, dan salam sejatera bagi kita semua dari
seorang saudari kita seiman dalam Tuhan, kawan sekerja Allah yg tinggal di
salah satu kota di Jawa Barat.
Doa kami;
Tuhan Yesus,
tolonglah agar kami anak2Mu, tidak malas untuk berdoa & beribadah kepadaMu
setiap pagi & malam, sehingga kami dapat menjalani hidup kami sesuai
kehendakMu, ketetapanMu, hukumMu dan waktuMu. Amin.