“Orang yg bersemangat
dapat menanggung penderitaannya, tetapi siapa yg akan memulihkan semangat yg
patah ”? (Amsal 18:14)
Dulu ... Di Jepang,
ada seorang anak laki2, sehat, pandai, tapi tidak ganteng. Di kelas, dia duduknya
paling belakang, karena takut disuruh maju ke depan oleh Guru. Setiap hari dia
menemani Ayahnya bekerja di bengkel reparasi mesin pertanian didesa Kamyo
distrik Shizuko. Usia 15 tahun, dia putus sekolah dan bekerja di bengkel mesin
di Hary Shokai Company. Pada usia 21 tahun diserahi buka cabang, karena rajin
maka bengkelnya maju pesat. Tapi dia tak puas dan memutuskan jadi wirausaha dg
buka bengkel sendiri, dan memproduksi Ring Piston. Sayangnya TOYOTA menolak
karyanya karena dianggap jauh dari Standar. Dia dihina dan diejek oleh
teman2nya. Sampai dia jadi sedih dan jatuh sakit karenanya. Setelah sembuh, dia
putuskan kuliah untuk cari ilmu. Namun karena sesuatu hal, dia drop out dan tidak
kuliah lagi, Dia berusaha dan mencoba bangkit, namun selalu gagal berkali-kali.
Tahun 1947, Jepang
porak poranda. Hidupnya makin parah, semua harta benda dijual untuk kebutuhan
sehari hari, termasuk mobil kesayangannya. Dari kondisi seperti inilah titik
balik kehidupannya berubah ....!!! Dia hanya punya sisa sebuah sepeda kayuh
satu2nya. Lalu dia pasang motor kecil di sepeda nya. Dan tanpa disangka-sangka “
Sepeda yg ada Motor kecil nya itulah yg merubah hidupnya". Ternyata ada banyak
yg mau membeli sepeda motornya. Akhirnya dia memproduksi banyak hasil karyanya
itu. Usaha sepeda motornya itu berkembang
pesat, hingga merambah produksi Mobil, dan akhirnya menggurita di seluruh dunia
, temasuk Indonesia. Dia menjadi Founding Father yg melegenda, yaitu SOICHIRO
HONDA (Pemilik Perusahaan Honda dari Jepang)
Namun apa yg dia
ucapkan?? Bahwa tidak ada sukses tanpa
perjuangan !! Orang hanya melihat saat ini ketika aku berdiri dengan deretan Motor
& Mobil dengan segala Kesuksesanku. Ketahuilah bahwa itu hanyalah 1%
keberhasilanku sedangkan yg 99% adalah kegagalanku yg jarang orang yg mau
melihatnya. Sebab mereka lebih silau dg hasil kesuksesan, tanpa mau
melihat bagaimana kesuksesan itu dibentuk & diraih melalui sebuah proses yg
berat, susah payah, jatuh bangun, dicaci, diejek, dihina, dikhianati,
diremehkan....!!Utk menjadi sukses butuh semangat pantang menyerah, perjuangan
dan doa, bahkan darah dan air mata.....!!
Hal yg sama dialami
juga oleh anak saya. Saat ini dia tinggal di Wollongong & bekerja sebagai dokter
spesialis orang tua, di Nowra. Perjalanan dari rumahnya mengendari kendaraan ke
rumah sakit tempat dia bekerja, jaraknya sekitar dua setengah jam lamanya
perjalanan. Dan kalau dia ingin bertemu dg kawan2nya, sebab dia lulusan sekolah
UNSW jurusan kedokteran di Sydney, maka dia harus mengendarai kendaraan juga
sekitar dua jam lamanya perjalanan dari Wollonggong ke Sydney. Setelah bekerja sekitar empat sampai lima tahun seperti demikian, dia merasa capek juga,
karena setiap hari mesti bolak balik dari tempat kerja dari kota tempat
tinggalnya ke rumah sakit tempat dia bekerja. Dan juga bolak baik ke Sydney
kalau ingin bertemu dg teman2nya.
Suatu ketika dia
melamar suatu lowongan pekerjaan yg bagus di kota Sydney tetapi sayangnya dia
tidak diterima di pekerjaan itu. Dia merasa sangat kecewa, patah semangat dan
sedih, tetapi mau bagaimana lagi? Lalu dia menguatkan hatinya sendiri dan
bersyukur kepada Tuhan bahwa dia masih punya pekerjaan yg bagus di Nowra, dan
ada banyak orang tua yg sudah pensiun yg bermukim didaerah itu sebagai
pasiennya. Jadi dia berserah saja kepada Tuhan Yesus, sambil perlahan-lahan
mencari perkejaan lagi di Sydney sampai dapat. Mendengar itu kami sebagai orang
tuanya menghiburnya, mendoakannya dan terus menguatkannya; sambil kami kirimkan
satu cuplikan kisah tentang kegagalan demi kegagalan yg dihadapi oleh Soichiro
Honda, sebelum dia meraih kesuksesannya.
Dan setelah dia membaca
kisah hidup Soichiro Honda itu, dia merasa ter-inspirasi sekali, lalu
bangkitlah semangatnya dan hatinya menjadi kuat kembali & meninggalkan
semua kesedihannya. Anak saya berkata bahwa apa yg dikatakan Honda dalam kisahnya
itu adalah sungguh benar sekali.
Semoga renungan hari
ini bermanfaat bagi kita semua sebagai anak-anak Tuhan, Marilah kita andalkan & percaya
dg sepenuh hati kepada Tuhan. Maka Ia akan membangkitkan kembali semangat kita dalam menjalani hidup ini bersamaNya.
Pada waktunya semuanya akan indah,....Oh, betapa Tuhan telah memulihkan dan membangkitkan
kita kembali.
Doa kami:
Tuhan Yesus, terima
kasih atas kisah-kisah kesaksian diatas, sehingga kami dapat tetap bersemangat dalam
menjalani kehidupan ini bersamaMu. Amin