“Yesus
memandang mereka dan berkata: Bagi
manusia hal ini tidak mungkin, tetapi bagi Allah segala sesuatu mungkin”.
(Matius 19:26)
Tuhan Yesus
mengatakan perkataan tsb diatas, setelah dia menyatakan bahwa sesungguhnya
sukar sekali bagi seorang kaya utk masuk kedalam Kerajaan Sorga. Saking
sukarnya, Tuhan Yesus membandingkannya bahwa lebih mudah seekor unta masuk
melalui lubang jarum, daripada seorang kaya masuk kedalam Kerajaan Allah.
(Matius 19:23)
Sehubungan dg firman
Tuhan Yesus Kristus tsb diatas bahwa bagi Allah segala sesuatu mungkin, ada
suatu kisah kesaksian tentang “Pertolongan Tuhan yg ajaib/luar biasa”, yg
terjadi dalam hidup seorang wanita Kristen yg suaminya telah meninggal karena
sakit beberapa tahun yg lalu, dan mereka mempunyai seorang anak.
Suatu ketika, kira-kira
sekitar pkl 08:00 pagi ketika anaknya yang menderita asma mengalami komplikasi.
Anaknya itu harus dilarikan ke rumah sakit terdekat yang berjarak sekitar 1 km
jauhnya, jika tidak maka akan berakibat fatal...Lalu dia memanggil seorang
tetangga yang memiliki mobil, tapi tetangganya mengatakan bahwa mobilnya tidak
memiliki bahan bakar. Kemudian dia menelepon pendetanya utk menolongnya, tetapi
pendetanya mengatakan bahwa dia sedang menerima kunjungan pendeta & timnya
dari Amerika dan tidak bisa meninggalkan mereka sendirian.
Akhirnya ibu ini
memutuskan untuk membawa sendiri anaknya ke rumah sakit; dia tidak bisa
membayangkan kehilangan anak satu-satunya untuk penyakit yang sama yang telah
membunuh suaminya beberapa tahun sebelumnya. Namun dia memiliki masalah dengan
kakinya dan tidak bisa bergerak cukup cepat dan anak itu juga terlalu berat
baginya untuk bergerak lebih cepat. Ditengah perjalanan, dia bertemu
orang-orang yg bergegas pulang dari pekerjaan mereka, namun mereka hanya
menatapnya saja. Dia coba memohon pertolongan dari mereka, tetapi mereka hanya
mengacuhkannya. Dia juga mencoba untuk menghentikan kendaraan yang lewat, tapi
tidak ada satupun yg meresponinya. Dia jatuh berkali-kali, tapi dia terus
berusaha bergerak.
Kemudian ternyata
ketika itu, ada seorang pria yang kurang waras, yg sedang berkeliaran di
sekitar itu dan pria berpakaian tidak karuan ini ,menatap kearahnya. Tanpa
dipanggil, ternyata pria itu berlari ke arahnya dan mengambil anak itu darinya.
Si ibu itu karena terlalu, sedih, sesak/kuatir & juga kelelahan, dia tidak
sanggup lagi berbicara apapun, tetapi hanya bisa menunjuk-nunjuk saja ke arah
rumah sakit. Pria yg pakaiannya tidak karuan itu dan agak gila ini rupanya bisa
memahami dengan baik apa yang ibu ini maksudkan, karena pria itu melihat anak
yg sedang sekarat dan berjuang untuk bernapas. Lalu diletakannya anak itu di
bahunya dan berkata kepada wanita itu "semua akan baik" , sambil
berlari menuju rumah sakit. Para dokter disana, ketika melihat orang yang tidak
waras itu....mereka langsung tahu bahwa ada yg sesuatu yg salah, lalu mereka
datang mendapatkan anak itu dengan segera. Sepuluh menit kemudian ibu itu tiba,
dan dokter menyampaikan kabar bahwa "jika anaknya terlambat lima menit
saja dibawa ke rumah sakit, maka dia akan mati".
Demikian juga halnya
dg semua kita sebagai orang-orang yg percaya kepadaNya, ketika kita berada
dalam kesusahan, kepanikkan, kesedihan yg amat sangat , sehingga kita lupa atau
tidak berdoa & meminta tolong kepada Tuhan lagi ; janganlah takut ! Tuhan
ada & tinggal didalam kita melalui Roh Kudus dan Ia selalu menyertai kita
umatNya sampai kepada akhir zaman (Matius 28:20) Ia pasti akan menolong kita.
Ketahuilah bahwa Tuhan tidak harus memakai pendeta, teman atau keluarga,
ataupun orang-orang yg mempunyai mobil untuk menolong atau menyelamatkan atau
memberkati kita. Tidak perduli apa yang mungkin datang dihadapan kita, tidak
peduli kesulitan/masalah apa yang sedang kita hadapi saat ini, hidup kita selalu
ada di dalam tangan Tuhan, dan Ia memiliki rancangan yang baik untuk kita semua
umatNya, yaitu rancangan damai sejahtera yg memberikan hari depan penuh
pengharapan.
Jadi, kami yakin
percaya bahwa semua para pembaca renungan pd airhidup yg saat ini sedang berada
dalam kesulitan ataupun kepanikkan apapun juga, pasti akan mampu melaluinya.
Karena selalu ada sesuatu atau siapapun juga yg telah disediakan Tuhan bagi
kita untuk menolong kita, menyelamatkan & menghapus semua air mata kita.
Untuk itu janganlah takut, kuatir, panik lagi dalam hal apapun; tetapi
percayalah kepada firmanNya diatas bahwa bagi manusia hal ini tidak mungkin;
tetapi bagi Allah segala sesuatu mungkin”.
Renungan ini
dikirimkan oleh seorang saudari kita seiman dalam Tuhan Yesus, kawan sekerja
Allah yg tiggal di daerah Jawa Barat. Semoga menguatkan iman kita dan Tuhan
Yesus memberkati kita semua.
Doa kami:
Tuhan Yesus, terima
kasih untuk setiap anugerah, keselamatan & pertolongan yg Engkau curahkan
bagi kami setiap hari. Berkatilah semua kami yg saat ini sedang membaca tulisan
ini, yang sakit Engkau sembuhkan dan yg membutuhkan pertolongan Engkau berikan
pertolonganMu. Amin