“Yesus berkata kepadanya
: Karena engkau melihat aku, maka engkau percaya. Berbahagialah mereka yg tidak melihat namun percaya”.
(Yohanes 20:29)
Hal yg penting, namun
sulit bagi kita umatNya dalam hidup mengiring Yesus Kristus Tuhan adalah percaya
kepadaNya. Sebab tanpa iman kepadaNya , tidak mungkin kita berkenan kepadaNya.
(Ibrani 11:6) Walaupun kita tidak dapat melihatNya, mendengarNya, memegangNya
atau merasakanNya dg panca indera kita; namun kalau kita mau jadi pengikutNya,
maka kita harus percaya bahwa Ia ada. Dan kalau kita sungguh-sungguh mencari
Tuhan, maka Dia akan memberi kita upahnya dan menemukan Dia. (Ibrani 11:6 dan
Yeremia 29:13)
Salah satunya, ada
suatu kesaksian berbentuk suatu puisi di
tembok sebuah kamp konsentrasi yg mungkin bisa menguatkan iman kita, sebagai
orang yg percaya kepada Tuhan.
"Aku percaya
matahari ada, walaupun sinarnya tidak terlihat. Aku percaya kasih itu ada,
walau tidak dapat diwujudkan. Aku percaya Tuhan Yesus ada, walau Dia tidak
berbicara dan tidak menampakkan diriNya kepadaku."
Tidak dikenal siapa
penulisnya. Tetapi yang pasti, ia seorang tahanan yg mempunyai iman yg hidup
kepada Tuhan, sehingga dia mampu melihat apa yg tidak terlihat. (Yakobus 2:17)Meskipun
setiap hari ia melihat rekan-rekannya mati dibantai satu per satu. Cepat atau
lambat, ia sendiri akan dapat giliran. Namun, di tengah suasana suram dan
gelap, ia berusaha melihat yg tidak terlihat, yakni Tuhan Yesus !
Iman adalah keyakinan
bhw Tuhan ada dan berkarya dalam hidup kita (Ibrani 11:6), sekalipun buktinya
belum terlihat. Beberapa contohnya dalam Alkitab : Waktu Nuh membuat bahtera di
atas gunung, padahal ketika itu belum ada bukti bhw air bah akan datang. Tetapi
Nuh sepenuh hati percaya kepada Tuhan & taat melakukan firmanNya tanpa
bertanya, karena Nuh percaya bahwa apa yg difirmankan Tuhan pasti terjadi.
(Kejadian 6:9-22) Demikian juga ketika Abram meninggalkan kampung halamannya,
ia sudah mapan. Buat apa mesti pindah ke tempat baru , yg lokasinya pun belum
ia ketahui ? Ia berangkat karena dia sepenuh hati percaya kepada Tuhan &
taat melakukan firmanNya tanpa bertanya, karena Abraham percaya bahwa apa yg
difirmankan Tuhan adalah “Ya” dan “Amin”. Tanah perjanjian itu kelak pasti akan
jadi miliknya & keturunannya ! (Kejadian 12:1-4)
Masih ada banyak lagi
orang yg seumur hidup berjuang mentaati perintah Tuhan, walaupun belum pernah
melihat Tuhan. (Ibrani 11:13 dan Yohanes 20:29) Iman akan memampukan kita
melihat apa yg belum atau tidak terlihat secara kasat mata. (Ibrani 11:1) Apakah kita melihat banyak hal yg mengecewakan terjadi dalam hidup? Apakah situasi di
sekitar kita tampak suram? Adakah janji-janji Tuhan yg belum terlihat buktinya?
Cobalah belajar melihat dengan mata iman.
Dalam hidup mengikut
Yesus, marilah kita umatNya terus belajar percaya kepadaNya dan terus
menguatkan kepercayaan kita kepadaNya. (Yohanes 11:28 dan 1 Samuel 30:6) Dan
belajarlah hidup selalu menuruti firman Tuhan dg sungguh-sungguh seperti
dilakukan oleh Nuh dan Abram. (Yohanes 14:23). Ketika Tuhan mengatakan kepada
kita : Angkatlah batu itu ! Maka, kitapun harus angkat segala “batu
keragu-raguan kita, ketakutan, kekuatiran, ketidak percayaan kita”, keluar dari
hati, pikiran & hidup kita, dan membuangnya jauh-jauh dari hidup kita dan
jangan diingat-ingat lagi. Maka Tuhan Yesus pun akan berkata kepada kita dg
menyebut nama kita masing-masing, seperti dahulu Dia katakan kepada Lazarus yg
sudah mati empat hari : Lazarus marilah keluar ! Kalau saja ketika itu Marta
& orang banyak tidak menuruti firman Tuhan Yesus dan tidak mengangkat batu
penutup kubur saat itu, maka Marta & orang banyak tidak akan melihat
kemuliaan & mujizat Allah. (Yohanes 11:38-43)
Demikian juga kita
akan melihat kemuliaan & mujizat Allah dinyatakan dalam hidup kita, kalau
kita mau sungguh-sungguh hidup menuruti firman Tuhan Yesus tanpa bertanya dan
mau mengangkat & membuang semua “batu kekuatiran, kebimbangan & ketidak
percayaan kita” dari hati, pikiran & hidup kita dan tidak
mengingat-ingatnya lagi. Haleluya !
Doa kami:
Tuhan Yesus,
kuatkanlah & tolonglah kami, kami mau terus belajar percaya & terus
menguatkan kepercayaan kita kepadaMu. Amin