Pengumuman

Selamat Datang di Blog Persekutuan Doa Air Hidup.


Tuhan Yesus Memberkati.
ENTER

Anda rindu ingin membagikan berkat berupa renungan atau kabar gembira atau kesaksian pribadi? Kirim ke pdairhidup@gmail.com
POSTED BY Persekutuan Doa Air Hidup on 05.57 under


Add caption

“Jagalah hatimu dg segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan”. (Amsal 4:23)



Bagaimanakah kita menjaga hati kita dg kewaspadaan ?
Salah satu contohnya yg kecil dalam kehidupan kita sehari-hari : Ketika ada pembantu rumah tangga yg seringkali menjengkelkan kita karena sering lupa dan agak bodoh, maka hati kita akan mudah menjadi kesal atau ingin marah terhadapnya. Tetapi sesuai dg nas tsb diatas, hikmat Tuhan mengatakan kepada kita melalui penulis kitab Amsal: Agar kita menjaga hati kita dg kewaspadaan agar kehidupan terpancar dari dalam kita.
Dengan menjaga hati kita dg kewaspadaan, kehidupan seperti apakah yg akan terpancar dari dalam kita? Suatu kehidupan yg penuh dg damai dan sukacita dan berkat Tuhan. Bukan kehidupan yg penuh dg amarah, kekesalan yg penuh dg ketegangan/pertengkaran.

Kita tahu bahwa apa yg ada dalam hati kita akan memancar keluar melalui mulut kita kepada sesama kita, termasuk anggota keluarga kita, pembantu kita dll. (Matius 12:34-35) Kalau hati kita penuh amarah & kekesalan, maka mulut kita akan mengatakan hal-hal yg penuh amarah, kejengkelan dan omelan. Dan kalau kita terus mengomel, kesal atau marah sepanjang hari, maka itu akan menimbulkan pertengkaran dalam rumah tangga kita. Akibatnya dalam rumah tangga kita tidak akan ada kerukunan, damai dan sukacita; maka dg sendirinya kehidupan & berkat Tuhanpun tidak akan mengalir masuk kedalam hidup kita. (Mazmur 133:1-3) Selain itu kita juga nanti akan dihukum menurut ucapan kita, baik dalam kehidupan di dunia ini ataupun di akhirat nanti. (Matius 12:37)

Dalam keadaan yg demikian, kita harus menjaga hati kita sedapat-dapatnya untuk tidak menjadi marah atau kesal atau jengkel, kalau hal itu bergantung pada kita. Kemudian hiduplah dalam perdamaian dg semua orang termasuk pembantu rumah tangga kita. (Roma 12:17-18) Kita harus mengalahkan hati kita yg penuh amarah, kesal dan jengkel itu dg kebaikkan. Yaitu misalnya dg penuh kesabaran mengajarkannya berkali-kali dan mengingatkannya kembali. (Roma 12:21) Dengan demikian pembantu rumah tangga kita yg bodoh dan sering lupa itu, nanti pasti akan dimampukan Tuhan untuk sedikit demi sedikit berubah menjadi seorang pembantu yg cekatan/pandai dan dapat belajar mengingat-ingat apa yg telah kita katakan kepadanya.

Kalau kita sudah terbiasa & mampu menjaga hati kita dg masalah-masalah yg kecil seperti urusan pembantu rumah tangga itu; maka dg sendirinya nanti kita juga akan terbiasa & mampu menjaga hati kita dg waspada terhadap masalah-masalah yg besar atau masalah lainnya misalnya masalah ketakutan/kekuatiran/kebimbangan/dosa/kehidupan kekal/sakit penyakit...dll. (Lukas 12:28)

Selamat mempraktekkannya dalam masalah-masalah kecil dalam kehidupan sehari-hari lainnya. Misalnya masalah mengatasi karakter atau kelakuan atau kebiasaan kita yg jelek, buruk & najis, masalah rakus akan makanan kesukaan kita, masalah hawa nafsu birahi kita yg berlebihan, atau masalah dg supir kita, karyawan kita.. dll.


Doa kami:
Tuhan Yesus, kami mau menjadi pelaku firmanMu agar dengan demikian Tuhan dapat mengirimkan berkat & kehidupan yg melimpah-limpah memenuhi hidup kami. Amin

0 comments so far:
-->

Copyright 2012 Persekutuan Doa Air Hidup | Halaman ini adalah ruang maha kudus Tuhan, dimana kita menikmati hadiratNya, firmanNya, kasihNya, kuasaNya, berkatNya, didikanNya, pimpinanNya, penghiburanNya, perlindunganNya dan segalaNya. Jadi bukanlah halaman untuk berbinis atau segala macam bentuk kegiatan duniawi. Tuhan berkati. Amin