Pengumuman

Selamat Datang di Blog Persekutuan Doa Air Hidup.


Tuhan Yesus Memberkati.
ENTER

Anda rindu ingin membagikan berkat berupa renungan atau kabar gembira atau kesaksian pribadi? Kirim ke pdairhidup@gmail.com
POSTED BY Persekutuan Doa Air Hidup on 05.15 under


“Pujilah Tuhan , hai jiwaku! Pujilah namaNya yg kudus hai segenap batinku! Pujilah Tuhan hai jiwaku, dan janganlah lupakan segala kebaikkanNya”! (Mazmur 103:1-2)



Bagi kebanyakan orang yg sudah sejak lama percaya kepada Tuhan, maka seringkali terjadi bahwa mereka mudah lupa akan segala kebaikkanNya dan lupa memuji namaNya yg kudus,  yakni lupa memuji Yesus Kristus, Tuhan, Juruselamat, Raja dan Allah mereka. Karena kesibukkan & kenyamanan hidup mereka sehari-hari, kemungkinan bahwa mereka melupakan Tuhan itu ada. Mereka tidak ingat akan Tuhan & kebaikkanNya, dan mereka tidak peka akan kehadiranNya dalam hidup mereka. Tetapi berbeda dg raja Daud yang dalam segala kesibukkannya & kenyaman hidupnya, dia selalu mengingatkan jiwanya & rohnya agar selalu memuji-muji nama Tuhan yg kudus dan tidak pernah melupakan segala kebaikkanNya, seperti yg telah dituliskannya dalam kitab Mazmur 103:3-14.

Sebab, ketahuilah bahwa walaupun ketika kita, umatNya lupa akan Tuhan & segala kebaikkanNya, dan tidak sadar atas kehadiranNya, tetapi Tuhan sendiri tidak pernah lupa akan kita umatNya. Hanya saja ketika kita melupakan Tuhan, maka Ia tidak lagi memegang peran yg besar dalam hidup kita.  

Kita hidup seolah-olah Tuhan tidak ada. Misalnya : Ketika kita sedang berlibur bersama keluarga dan menikmati suatu pemandangan alam yg begitu indah & menakjubkan di tempat kita berlibur, atau ketika kita melihat betapa indahnya, lucunya & sempurnanya seorang bayi yg baru dilahirkan, semuanya sempurna seperti kita, hanya saja dalam bentuk yg jauh lebih kecil & tidak berdaya. Di saat itu, kita hanya mengaguminya saja dan tidak ingat akan Tuhan yg menciptakan alam semesta beserta seluruh isinya, dan juga lupa akan Tuhan yg menjadikan & membentuk bayi itu sejak dalam kandungan. Padahal pada saat-saat seperti itu, dapat muncul suatu nilai yg jauh lebih mulia dan lebih agung, daripada segala kekayaan alam & keindahan yg menakjubkan itu.

Memang untuk waktu yg cukup lama, kita seolah-olah dapat hidup dg baik tanpa Tuhan. Tetapi pada suatu ketika, kita akan merasakan kehilangan sesuatu dalam hidup & hati kita, seolah-olah ada suatu kekosongan, sesuatu ketidak-nyaman-an, suatu perasaan tidak damai, yang dapat diisi oleh segala harta benda, kekayaan dan kenikmatan dalam hidup kita.
Ada suatu contoh dalam kehidupan yg nyata, tentang seorang yg percaya kepada Tuhan. Dia adalah seorang usahawan yg kaya raya, yg berhasil & disegani dalam dunia bisnis. Lima belas tahun yg lalu, dia melupakan Tuhan dan tidak beribadah lagi kepadaNya dan meninggalkan gereja, sebab dia terlalu sibuk dg bisnisnya. Selama itu, karir adalah lebih penting bagi dirinya daripada lebih penting bagi dirinya daripada Tuhan.
Tetapi sesudahnya, pada suatu saat dia merasa gelisah & cemas, padahal tidak ada sesuatu yg perlu dicemaskan dalam usahanya ataupun kehidupannya. Semuanya aman-aman dan lancar-lancar saja. Tetapi rasa cemas, takut dan gelisah itu semakin hari semakin membuatnya jadi semakin tidak tenang & tentram. Lalu seorang kawannya berkata kepadanya : Kalau keadaan kamu terus seperti ini saja, maka nanti kamu akan jadi pasien dokter pskiater dan mesti dirawat di rumah sakit jiwa.

Mendengar itu, dia menjadi semakin kuatir dan takut, lalu dia mencona mencari ketenangan dimana-mana. Tetapi dia tidak bisa menemukannya. Kemudian akhirnya, dia pergi sendiri ke suatu biara di Belanda dan mau hidup menyepi disana mencari Tuhan. Dia menghadiri semua ibadah yg diadakan di biara itu setiap pagi sekitar dua minggu lamanya. Dia begitu tersentuh oleh hadirat Tuhan disana, sehingga dia meyakini bahwa Tuhan ada & hadir dalam hatinya & hidupnya dan bahwa Tuhan menyapanya dg kasihNya yg begitu lembut, damai & menenangkannya.

Nah..., kalau kita melupakan Tuhan, maka biasanya kita hidup dalam kedangkalan saja, dan kekosongan yg ada dalam hati kita & jiwa kita, terus menerus kita isi dg berbagai kesibukkan kita secara duniawi. Mungkin selama beberapa waktu  kita  bisa hidup seperti itu, tetapi semuanya itu hanyalah mampu mengisi hasrat & kehidupan jasmani kita saja, sedangkan roh kita tetap kosong & jiwa kita menjadi kacau balau, gelisah, takut dll.
Mengapa demikian?

Sebab didalamnya tidak ada Tuhan Yesus Kristus, Juruselamat, Allah dan Raja atas seluruh aspek kehidupan kita. Dan hal itulah yg membuat roh & jiwa kita mudah diserang oleh si jahat dg berbagai ketakutan, kekuatiran, kegelisahan...dll. Tetapi pada suatu saat oleh campur tangan & pertolongan Tuhan, kita akan sadar dengan apa yg sebenarnya sedang terjadi dg kehidupan roh, jiwa dan jasmani kita.
Sebab itu sebagai orang yg percaya kepada Tuhan, janganlah kita pernah melupakanNya dalam hidup ini, sehingga Tuhan dapat kembali memgang peran yg besar dalam hidup kita seutuhnya. Sebaliknya perkatakanlah kepada jiwa kita, agar selalu memuji nama Tuhan yg kudus dan jangan pernah melupakan segala kebaikkanNya. (Mazmur 103:13-14)


Doa kami:
Tuhan Yesus, ajarlah kami ya Tuhan dan mampukanlah kami untuk dapat selalu memuji namaMu yg kudus dan tidak pernah melupakan segala kebaikkanMu. Amin
  
0 comments so far:
-->

Copyright 2012 Persekutuan Doa Air Hidup | Halaman ini adalah ruang maha kudus Tuhan, dimana kita menikmati hadiratNya, firmanNya, kasihNya, kuasaNya, berkatNya, didikanNya, pimpinanNya, penghiburanNya, perlindunganNya dan segalaNya. Jadi bukanlah halaman untuk berbinis atau segala macam bentuk kegiatan duniawi. Tuhan berkati. Amin