Pengumuman

Selamat Datang di Blog Persekutuan Doa Air Hidup.


Tuhan Yesus Memberkati.
ENTER

Anda rindu ingin membagikan berkat berupa renungan atau kabar gembira atau kesaksian pribadi? Kirim ke pdairhidup@gmail.com
POSTED BY Persekutuan Doa Air Hidup on 06.59 under


“Maka menangislah Yesus”. (Yohanes 11:35)


 
Ada suatu cerita yg menarik untuk kita renungkan bersama dalam bahasa Inggris, yg berisikan suatu kisah tanya-jawab antara seorang anak perempuan kecil yg dg ibunya.
 
 
Anak perempuan itu bertanya kepada ibunya: Mama.., apakah Tuhan menangis ? Jawab ibunya: Jangan bodoh, Tuhan tidak menangis seperti seorang bayi. Lalu tanya anak itu lagi : Tetapi bagaimana kalau Tuhan melihat dari sorga bahwa semua manusia membutuhkan kasihNya/cintaNya? Dan bagaimana kalau dia melihat ada seorang anak kecil jatuh dan lututnya lecet & berdarah ? Atau bagaimana dengan tante Lisda, adiknya mama yg tidak punya punya anak ?
 
Atau bagaimanakah tentang anak-anak miskin yg tidak punya mainan untuk Natal ? Mungkin Tuhan menangis, kalau seandainya Dia tinggal bersama teman saya si Amir, yg setiap hari dimarahi & dipukuli oleh ayahnya ketika ayahnya & ibunya yg setiap hari bertengkar. Atau bagaimana kalau seandainya Tuhan melihat seseorang sedang dibunuh oleh kerabatnya, temannya atau sesamanya ? Saya pikir Tuhan pasti punya mata yg penuh dg air mata.
 
Tetapi mama, lebih dari semua itu, saya pikir yg akan membuat Tuhan menangis adalah ketika Dia melihat dari atas kayu salib dan melihat anaknya mati/binasa tidak masuk sorga?
 
Ibunya diam saja dalam keheningan , matanya penuh dg air mata, sebab dia tahu bahwa anaknya ternyata jauh lebih bijaksana daripada umurnya. Kemudian ibunya melihat kedalam mata anaknya itu, ibu tsb mempunyai keberanian dan berkata kepada anak perempuannya yg kecil itu: Benar sayangku...., saya pikir Tuhan setiap hari melihat kebumi dan bersedih setiap hari. Dia terus mendoakan & memohon kepada Allah Bapa di sorga supaya semua orang berdosa berbalik kepadaNya dan bertobat agar mereka beroleh hidup kekal. (2 Petrus 3:9)

 
Sungguh benar seperti apa yg dikatakan ibu itu, Tuhan Yesus bersedih & menangis dalam hatiNya diatas kayu salib ketika melihat satu penjahat lagi yg disalib yg tidak bertobat. Karena Tuhan tidak bisa memaksa penjahat itu untuk percaya kepadaNya & bertobat agar dia selamat dan beroleh hidup kekal. Seperti juga ketika Tuhan menangisi Yerusalem dimana orang-orang Israel yg tinggal disana membunuh nabi-nabiNya, dan melempari dg batu semua orang-orang yg diutus kepada mereka. Padahal Tuhan sangat rindu untuk mengumpulkan semua anak-anakNya dibawah sayapNya, tetapi mereka tidak mau. (Lukas 13:34 dan Yesaya 22:12-14)
 
Begitu juga Tuhan melalui nabi Yesaya bersedih & menangisi suku Moab yg menyembah berhala, sehingga mereka jadi kehinaan, mati & tiada berkuasa. (Yesaya 16:9-14) Demikian juga Tuhan menangisi kita umatNya yg susah/sedih ditinggal mati oleh orang-orang yg dikasihinya: kekasih, anak, istri, suami, saudara dll. Tuhan juga besedih & menangisi orang-orang Israel atau umat Allah yg tidak percaya kepadaNya. (Yohanes 11:36-38)....dan lain lainnya. Bahkan, Tuhan juga bersedih dan menangisi kita umatNya, para pembaca renungan pdairhidup, kalau masih ada yg masih sering mengacuhkanNya & kurang percaya kepadaNya, yg masih hidup jauh dari Tuhan dan yg tetap hidup dalam keinginan kedagingannya sendiri.
 
 
Sebagai orang-orang yg percaya kepada Tuhan, janganlah kita turut & terus membuatNya bersedih, melainkan berusahalah menyenangkan hatinya. Untuk itu marilah kita terus lebih dan... lebih... dan lebih......lagi mendekatkan diri kepadaNya, setiap hari didalam melakukan segala pekerjaan/usaha, tugas, studi, atau dalam menjalani hidup kita yg fana ini. Dan jauhilah nafsu orang muda, jauhilah yg jahat, percabulan, pertengkaran, takhayul, penyembahan berhala atau dongeng-dongeng dari nenek-nenek tua zaman dahulu kala. 
 
Tuhan ingin agar kita semua berbalik & datang percaya kepadaNya dan bertobat, dengan demikian kita akan menyenangkan hatiNya dan di sorga pun akan bersukacita karena ada satu orang berdosa yg bertobat. (Maleakhi 3:4 dan Lukas 15:7)

 
 
Doa kami:
Tuhan Yesus, terima kasih atas kasihMu dan setiaMu yg begitu besar bagi kami semua umatMu dan juga bagi semua orang yg berbalik kepadaMu dan bertobat. Amin

0 comments so far:
-->

Copyright 2012 Persekutuan Doa Air Hidup | Halaman ini adalah ruang maha kudus Tuhan, dimana kita menikmati hadiratNya, firmanNya, kasihNya, kuasaNya, berkatNya, didikanNya, pimpinanNya, penghiburanNya, perlindunganNya dan segalaNya. Jadi bukanlah halaman untuk berbinis atau segala macam bentuk kegiatan duniawi. Tuhan berkati. Amin