Pengumuman

Selamat Datang di Blog Persekutuan Doa Air Hidup.


Tuhan Yesus Memberkati.
ENTER

Anda rindu ingin membagikan berkat berupa renungan atau kabar gembira atau kesaksian pribadi? Kirim ke pdairhidup@gmail.com
POSTED BY Persekutuan Doa Air Hidup on 05.26 under


”Selanjutnya kata Malaikat Tuhan kepadanya: Engkau mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki dan akan menamainya Ismael, sebab Tuhan telah mendengar tetang penindasan atasmu itu. Kemudian Hagar menamakan Tuhan yg telah berfirman kepadanya itu dg sebutan : Engkaulah El Roi. Sebab katanya : Bukankah disini kulihat Dia yg telah melihat aku”? (Kejadian 16:11,13)



Ada suatu kisah tentang Hagar orang Mesir budak Sarai. Dia adalah orang Mesir yg dijual sebagai budak belian. Dan sebagai orang Mesir, seperti umumnya penduduk/masyarakat di Mesir ketika itu, dia juga tentunya turut percaya dan menyembah pada banyak allah, berhala-berhala, dewa-dewa dan percaya kepada para ahli-ahli tenung, sihir dan jampe-jampe dll. Tetapi sejak dia dibeli menjadi budaknya, oleh Abram yg percaya kepada Tuhan Allah yg maha kuasa, maka dia sudah tidak perlu lagi percaya atau beribadah kepada berhala, dewa-dewi, para ahli sihir, tukang tenung tsb. Tetapi sekarang dia mulai mengikuti kepercayaan tuannya percaya, menyembah dan beribadah kepada Tuhan Allah.

Abram dan Sarai, sudah beberapa puluh tahun yg lalu dijanjikan oleh Tuhan akan memperoleh seorang anak laki-laki, tetapi Sarai tidak kunjung hamil juga sebab Sarai mandul. (Kejadaian 11:30) Akibatnya ketika Sarai menjadi semakin tua, dia jadi tidak sabar lagi menunggu waktu penggenapan janjinya Tuhan. Maksud-nya Sarai adalah untuk “menolong” agar penggenapan dari janji Tuhan itu dapat terjadi, Sarai mencari jalan keluarnya seperti yg lazimnya yg berlaku dizaman mereka. Yaitu memberikan seorang budak perempuannya yg bernama Hagar untuk menjadi istri Abram yg kedua. Sebab pikir Sarai, bahwa nantinya anak dari Hagar budak mereka adalah juga anak milik mereka sebagai pemilik Hagar. Seorang budak pada zaman itu adalah diperlakukan sama seperti harta benda milik/kepunyaan majikkannya. Dan semua anak-anak dari para budak yg bekerja di rumah mereka juga menjadi milik majikkannya.

Namun ketika Hagar mengandung, Hagar mulai memandang rendah akan Sarai. Sesuai dengan yg dapat kita perkirakan,  perselisihan-pun mulai timbul. Sehingga akhirnya sebagai jalan keluarnya Abram berkata kepada Sarai: Hagar, hambamu Hagar ada dibawah kekuasaanmu, lakukanlah apa yg yg  kau pandang baik. Dan Sarai-pun menindas Hagar, sehingga ketika Hagar tidak tahan lagi, dia kabur melarikan diri. (Kejadian 16:6)

Sendirian di padang gurun, Hagar berdoa/mengadu kepada Tuhan dan menceritakan tentang penidasan Sarai atas-nya. Lalu Malaikat Tuhan datang menjumpainya didekat suatu mata air disana. Katanya kepada Hagar: Hagar dari manakah datangnya dan kemanakah pergimu ? Jawab Hagar: Aku lari meninggalkan Sarai nyonyaku. Lalu kata Malaikat  Tuhan itu kepadanya: Kembalilah kepada nyonyamu, biarlah engkau ditindas dibawah kekuasaannya. Aku akan membuat sangat banyak. Sehingga tidak dapat dihitung karena saking banyaknya. Dan engkau mengandung ! dan engkau akan menamainya Ismael, yang artinya Tuhan mendengar, sebab Tuhan telah mendengar tentang penindasan atasmu itu.....Kemudian Hagar menamakan Tuhan yg telah berfirman kepadanya dg sebutan “El-Roi: yg artinya “Tuhan melihat aku”. Sebab kata Hagar: Bukankah disini kulihat Dia yg  telah melihat aku. (Kejadian 16:6-13)


Ada banyak nama dan sebutan untuk Tuhan Allah yg kita sembah sebagai orang-orang yg percaya kepadaNya. Misalnya: Tuhan Allah yg esa, yg maha kuasa, maha besar, Allah semesta alam, Tuhan Allah penyayang, pengasih, panjang sabar, pengampun, berlimpah kasih setia, Tuhan penyembuh, Tuhan panji kemenangan, Tuhan Allah Bapa Putera dan Roh Kudus, Tuhan raja damai, Tuhan yg hidup kekal, Tuhan yg menyertai, Tuhan Pelindung, Tuhan perisai, Tuhan yg mencukupi....dll. Tetapi ada satu nama lagi yg disebut oleh Hagar bagi Tuhan yaitu “Tuhan melihat dan Tuhan mendengar”.


Sebagai orang-orang yg percaya kepada Tuhan, walaupun kita adalah seperti Hagar yg tidak bisa melihat Tuhan atau mendengarNya, tidak seperti tuannya Abraham yg dapat melihat & berbicara/berkomunikasi dg Tuhan. (Kejadian 17: 1-22 dan Kejadian 18:1-5, 16-33).  Dan walaupun kita tidak tahu/tidak yakin, apakah Tuhan melihat kita dalam segala keberadaan & kesulitan kita, atau mendengarkan kita, ketika kita berdoa atupun dalam menjalani hidup kita sehari-hari; tetapi janganlah kita takut, kuatir atau bimbang lagi. Ingatlah akan Hagar yang meskipun tidak mendengar atau melihat Tuhan, dia mau tetap sungguh-sungguh berdoa menyampaikan keluhannya dan percaya kepada Tuhan, sehingga Tuhan-pun menjawab doanya.


Dan juga ketika kita percaya & menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat kita, ingatlah bahwa RohNya yaitu Roh Kudus sekarang sudah ada, tinggal dan hidup didalam kita. Ia tahu & melihat kita apakah kita sedang tidur, bangun, makan, susah, senang ataupun sedang berbuat dosa (Amsal 15:3); demikian juga Ia selalu mendengar segala keluhan, permintaan dan termasuk juga kata-kata kita yg dusta, amarah, sungut-sungut dan tidak benar dihadapanNya. (Bilangan 11:1 dan Mazmur 5:10, 34:16 dan 1 Petrus 3:12, dll)   

Jadi janganlah kita takut, kuatir atau bimbang lagi, tetapi tetaplah sungguh-sungguh percaya kepadaNya dan hiduplah dalam penuh takut, hormat dan patuh kepadaNya.


Doa kami:
Tuhan Yesus, Engkaulah Tuhan yg layak kami percayai dg sungguh-sungguh & kami sembah seumur hidup kami, dan mampukanlah kami untuk selalu takut, hormat dan patuh kepadaMu. Amin


0 comments so far:
-->

Copyright 2012 Persekutuan Doa Air Hidup | Halaman ini adalah ruang maha kudus Tuhan, dimana kita menikmati hadiratNya, firmanNya, kasihNya, kuasaNya, berkatNya, didikanNya, pimpinanNya, penghiburanNya, perlindunganNya dan segalaNya. Jadi bukanlah halaman untuk berbinis atau segala macam bentuk kegiatan duniawi. Tuhan berkati. Amin