“.....Engkau mendatangi aku dengan pedang, tombak dan lembing, tetapi aku mendatangai engkau dengan nama Tuhan semesta alam, Allah segala barisan Israel yg kau tantang itu”. (1 Samuel 17:45)
Hari ini, marilah kita merenungkan bersama-sama suatu bahan renungan yg dikirim oleh saudari kita seiman yg tinggal di negri Paman Sam, dan semoga bermanfaat dan dapat menguatkan iman kita yg sedang lemah.
Mike Tyson dikenal sebagai petinju tangguh dan hebat pada zamannya. Meskipun bukan penggemar tinju, saya pernah menyaksikan betapa ganasnya Si Leher Beton. Namun, saya merasa kecewa ketika melihat pertandingannya di layar televisi. Pertarungan yang saya kira akan sangat seru dan berlangsung lama, tetapi ternyata hanya berlangsung beberapa detik saja.
Pertarungan tinju Mike Tyson tsb mengingatkan saya akan pertempuran Daud melawan Goliat. Saya membayangkan betapa kerumunan orang yang ada di sekitar medan perang mengharapkan pertempuran yang seru antara jagoan Israel dan jagoan Filistin.
Namun, perkiraan dan harapan mereka tersebut meleset, karena pertempuran berakhir dimenangkan oleh Daud hanya dalam hitungan beberapa detik saja. (1 Samuel 17:49)
Tidak butuh waktu lama untuk batu licin yang diumban oleh Daud melesat, lalu menembus dahi Goliat dg tepat, sehingga Goliatpun jatu tersungkur dengan mukanya ke tanah.
Daud juga tidak membuang-buang waktu untuk segera menghabisi Goliat dengan memenggal kepalanya. (1 Samuel 17:49,51).
Apa rahasia kemenangannya Daud atas Goliat ? Daud ternyata bukan datang dg kekuatannya untuk menhadapi Goliat. Dan juga bukan dg kemampuannya sendiri ataupun perlengkapan perang yg dipakainya; melainkan sesuai dg nas tersebut diatas, Daud maju bertempur melawan Goliat, hanya dengan datang “dalam nama Tuhan semasta alam. Allah segala barisan Israel” yg ditantang Goliat.
Sehingga keadaan pun segera berbalik.
Semula keyakinan & semangat bertempur bangsa Israel melawan orang-orang Filistin sudah sempat sirna/hilang, gara-gara kemunculan Goliat yg tak terkalahkan oleh semua tentara Israel.
Tetapi sekarang keyakin & semangat bertempur mereka bangkit kembali, dan sebaliknya semua orang-orang Filistin jadi lari ketakutan. Kemudian semua orang Filistin itu dikejar/diburu oleh orang Israel dari lokasi medan pertempuran yg terletak di tanah Yehuda, sampai dekat Gat dan pintu gerbang Ekron yaitu yg terletak di negri orang Filistin. Dan ada banyak sekali orang-orang Filistin yg terbunuh. Kemudian pulanglah orang Israel dari perburuan hebat terhadap orang-orang Filistin, lalu menjarah perkemahan mereka. (1 Samuel 17:51-53)
Adakah ada di antara kita yang sekarang sedang resah, takut, atau merasa hidup ini terasa amat berat untuk dijalani ? Tundalah keputusan kita untuk menyerah. Janganlah kita andalkan kemampuan/kekuatan kita untuk menghadapinya, melainkan berserulah kepada-Nya dan mintalah pertolongan-Nya. Kemudian majulah & hadapilah semua masalah hidup kita yg berat itu dalam nama Yesus Kristus, Tuhan, Allah kita yg maha kuasa yg selalu menyertai kita, sambil mengucap syukur kepada Allah Bapa kita. (Kolose 3:17)
Maka Ia pasti akan bertindak seperti dahulu ia menolong Daud, dan ketika Ia sudah bertindak, percayalah bahwa keadaan kita akan berbalik, bahkan dalam hitungan detik !
Doa kami:
Tuhan Yesus, ingatkanlah kami untuk selalu melalukan segala sesuatu dalam nama Yesus Kristus. Amin
Persekutuan Doa Air Hidup: Pertobatan dan Pemulihan bagi orang yang sudah percaya kepada Tuhan Yesus, agar mereka bisa menjadi berkat bagi gerejanya dan memberitakan Keselamatan dari Tuhan bagi mereka yang belum percaya kepadaNya.
