Pengumuman

Selamat Datang di Blog Persekutuan Doa Air Hidup.


Tuhan Yesus Memberkati.
ENTER

Anda rindu ingin membagikan berkat berupa renungan atau kabar gembira atau kesaksian pribadi? Kirim ke pdairhidup@gmail.com
POSTED BY Persekutuan Doa Air Hidup on 05.25 under
“Sebab barangsiapa meninggikan diri, dia akan direndahkan dan barangsiapa merendahkan diri, dia akan ditinggikan”. (Lukas 18:4)

 
Dalam firman Tuhan yg tertulis diatas, Tuhan Yesus memberikan suatu perumpamaan : 
Ada dua orang pergi ke bait Allah untuk berdoa. Yg seorang adalah orang Farisi dan yg lain adalah seorang Pemungut Cukai. Orang Farisi itu berdiri dan berdoa dalam hatinya begini: Ya Allah, aku mengucap syukur kepadaMu bahwa aku tidak sama seperti orang lain, bukan perampok, bukan pezinah dan bukan seperti Pemungut Cukai itu. Aku berpuasa dua kali seminggu, memberikan persepuluhan...dll. Sedangkan Pemungut Cukai itu berdiri jauh-jauh, bahkan dia tidak berani menengadah ke langit, melainkan memukul diri dan berkata : Ya Allah kasihanilah aku orang berdosa ini. Dan Tuhan Yesus berkata kepada kita semua yg membaca Alkitab, bahwa orang Farisi yg sombong tidak akan dibenarkan Tuhan; sebaliknya Pemungut Cukai yg merendahkan dirinya dihadapan Allah, di dibenarkan oleh Tuhan.
 
 
Untuk itu, sesuai firman Tuhan diatas, janganlah kita sok suci atau sombong rohani; sebab firman Tuhan katakan bahwa orang yg sombong tidak akan dibenarkan Tuhan; sebaliknya orang yg merendahkan dirinya dihadapan Allah, di dibenarkan oleh Tuhan. (Lukas 18:14)

Dan juga, janganlah kita sombong, congkak atau tinggi hati dalam masa muda kita, sebab masa muda adalah sementara dan merupakan masa yg sangat berharga, yang harus dimanfaatkan untuk mencari bekal masa depan dan mencari & mendekat kepada Tuhan Allah Pencipta kita, bukannya untuk disombongkan. Sebab kalau kita hanya menyombongkan masa muda kita dan men-sia-sia-kan masa muda kita untuk hal-hal yg demikian, maka kalau kita menjadi tua nanti; akan tiba hari-hari yg malang: Tubuh kita akan menjadi lemah/sakit-sakitan, punggung kita jadi bungkuk, penglihatan/mata kita jadi kabur, suara kita berubah, susah berjalan dll. Dan akhirnya tubuh jasmani kita kembali menjadi debu tanah dan roh kita kembali kepada Allah yg memberikannya, dan Ia akan membawa setiap perbuatan kita itu ke pengadilanNya yg berlaku atas segala sesuatu yg tersembunyi, entah itu baik,entah itu jahat. (Pengkhotbah 12:1-7,14)

Demikian juga, janganlah kita sombong, congkak dengan kecantikkan/ketampanan, kepandaian & kekuasaan kita, karena nanti pada akhirnya ketika mati kelak, kita tidak bisa berbuat apa-apa lagi, tidak bisa menyombongkan diri lagi, bergerak tidak bisa, bernafas tidak bisa, punya mata tidak bisa melihat , punya telinga tidak bisa mendengar, mandi tidak bisa, memakai pakaian & mendadani sendiri juga tidak bisa, apalagi menguburkan diri kita sendiri. Dan semua penghargaan, ketenaran, kekayaan yg telah kita raih, peroleh, kumpulkan dg jerih lelah kita, tidak ada satupun yg dapat dibawa oleh kita ke akhirat nanti. (Pengkhotbah 5:14)

Contoh lainnya dalam Alkitab : Ada seorang penasihat Daud yg pandai, namanya Ahitofel. (2 Samuel 15:12) Sayangnya Ahitofel adalah orang yg sombong, ketika dia melihat bahwa nasihatnya tidak dipedulikan oleh Abasalom yg lebih mempercayai & mendengar nasihat Husai, daripada nasihatnya. (2 Samuel 17:14) Kemudian dipasangkannyalah pelana keledainya dan berangkat kerumahnya ke kotanya. Setelah dia mengatur urusan rumah tangganya, kemudian mengantung diri. Demikianlah dia mati, lalu dikuburkan dalam kuburan ayahnya. (2 Samuel 17:23).Demikian juga halnya dengan Raja Herodes yg sombong. Ketika rakyatnya bersorak membalas pidato Herodes kepada mereka : Ini suara allah, bukan suara manusia ! Seketika itu juga Herodesa ditampar malaikat Tuhan karena dia tidak memberi hormat kepada Allah dan dia mati dimakan cacing-cacing. (Kisah Para Rasl 12: 21-23)

 
Ingatlah bahwa kesombongan atau congkak atau tinggi hati adalah dosa, dan setiap orang yg sombong, congkak/tinggi hati adalah suatu kekejian bagi Tuhan atau dibenci Tuhan, dan dia tidak akan luput dari hukuman.Oleh sebab itu janganlah kita sombong. (Amsal 21:4 dan 16:5)
 
Nah..., kalau sekarang kita adalah orang yg sombong, congkak/tinggi hati segeralah bertobat. Daripada sombong, congkak yg tidak ada gunanya, lebih baik kita segera mulai belajar merendahkan diri kita seorang kepada yg lain dalam takut akan Tuhan, dan merendahkan diri kita dibawah tangan Tuhan yg kuat, supaya kita ditinggikanNya pada waktunya. (Efesus 5:21 dan 1 Petrus 5:6)

 
Doa kami:
Tuhan Yesus tolonglah kami agar kami mampu belajar daripadaMu rendah hati & lemah lembut. Amin
0 comments so far:
-->

Copyright 2012 Persekutuan Doa Air Hidup | Halaman ini adalah ruang maha kudus Tuhan, dimana kita menikmati hadiratNya, firmanNya, kasihNya, kuasaNya, berkatNya, didikanNya, pimpinanNya, penghiburanNya, perlindunganNya dan segalaNya. Jadi bukanlah halaman untuk berbinis atau segala macam bentuk kegiatan duniawi. Tuhan berkati. Amin