Pengumuman

Selamat Datang di Blog Persekutuan Doa Air Hidup.


Tuhan Yesus Memberkati.
ENTER

Anda rindu ingin membagikan berkat berupa renungan atau kabar gembira atau kesaksian pribadi? Kirim ke pdairhidup@gmail.com
POSTED BY Persekutuan Doa Air Hidup on 05.04 under


“Kamu adalah surat pujian kami yg tertulis dalam hati kami dan yg dikenal dan yang dapat dibaca oleh semua orang”. (2 Korintus 3:2)





Ada  seorang anak Tuhan di Jakarta, yg hidupnya senantiasa menjadi pelaku firman, antara lain : lemah lembut, hormatilah orang tuamu, kalahkan kejahatan dg kebaikkan. (Matius 11:29 dan Lukas 18:20 dan Roma 12:21). Salah satu hal sangat sulit yg pernah dialaminya sebagai anak Tuhan adalah ketika dia menghadapi & bergaul dg mertua perempuannya yg cerewet dan memang sentimen/tidak suka kepadanya sejak dia menikah dg putera pertamanya. Mertua perempuannya ini sangat memanjakan dan menyayangi puteranya pertamanya ini. Kalau terjadi sesuatu dg anaknya, maka dia akan segera memarahinya dan menyalahkannya, padahal sebenarnya hal itu adalah karena kesalahan anaknya sendiri. Seringkali sikapnya & kata2nya itu sangat menyakiti hatinya sebagai menantu perempuan. Tetapi dia tetap berlaku hormat dan bersikap baik terhadap mertua perempuannya ini dg tulus. Sampai pada suatu ketika mertua perempuannya yg sudah mulai tua ini menderita gangguan penyakit keropos tulang dan menyebabkan dia harus seringkali datang berobat & dirawat di Jakarta, sebab mertuanya tinggal di luar kota. Untuk itu mertuanya tinggal dirumahnya untuk beberapa hari hari, tapi tak jarang juga sampai seminggu lebih. Tetapi karena anak Tuhan ini selalu bersikap lemah lembut dan hormat terhadap mertua perempuannya dg tulus dan juga dg sungguh2 memperhatikannya /merawatnya ketika dia sedang sakit atau menemaninya ke dokter…. dll, maka setelah tahun demi tahun berlalu, akhirnya sang mertua inipun mulai berubah sikapnya terhadap dia. Mertuanya ini tidak lagi sentimen kepadanya, melainkan mau semakin menurut dan mendengar apa yg dinasihati dan percaya kepadanya. Tadinya mertuanya selalu mengejek dan menjelek2kannya sebagai umat dari gereja yg beraliran karismatik, sebab mertuanya ini berasal dari gereja non karismatik. Tetapi sekarang malah mertuanya itu mau ikut kalau diajak beribadah bersamanya di gerejanya. 
Seluruh isi hati daripada anak Tuhan ini adalah seperti surat Kristus yg terbuka dan dapat dibaca oleh mertua perempuannya melalui sikapnya, tutur katanya, perhatiannya, pemikirannya, tindakannya sehari-hari. Sehingga mertua perempuannya sadar bahwa menantu perempuannya ini adalah sungguh-sungguh seorang menantu yg baik hati dan seorang pengikut Tuhan yg setia.

Dalam nas tersebut diatas, pada zaman para rasul, Paulus pun menyebut jemaat Korintus adalah surat pujian yang dapat dibaca oleh semua orang. Mereka adalah surat2 Kristus! Maksudnya adalah jemaat di Korintus adalah pelaku2 firman Tuhan Yesus Kristus.
Demikian juga hal itupun berlaku bagi kita orang-orang percaya kepada Tuhan di zaman sekarang ini. Semua pemberitaan tentang Yesus Kristus kepada orang2 yg hidup disekeliling kita tidaklah akan banyak berarti jikalau kita tidak menunjukkannya yg sesuai dg firmanNya dengan teladan hidup kita sehari-hari. Sebab kalau Yesus Kristus ada dalam hidup kita, maka tentunya sifat dan karakter Yesus Kristus akan nyata terlihat melalui perbuatan-perbuatan kita, dan bukan hanya di mulut kita saja. Dan dimanapun kita berada, setiap orang, terutama yg berada disekeliling kita akan dapat melihat & menilai segala sesuatu yang kita lakukan. Apakah perbuatan kita itu sesuai dg pemberitaan kita tentang Yesus atau tidak ? Melalui hidup kita sehari-hari, kita akan dapat menjadi suatu pemberitaan yg terbaik tentang Yesus Kristus bagi setiap orang.  Dengan demikian hidup kita akan menjadi surat-surat Kristus, dan setiap orang akan dapat membacanya dari pemikiran, kata2 dan perbuatan kita sehari-hari.

Doa kami :
Tuhan Yesus, tolonglah kami agar dapat lebih sungguh lagi menjadi pelaku firmanMu. Amin




0 comments so far:
-->

Copyright 2012 Persekutuan Doa Air Hidup | Halaman ini adalah ruang maha kudus Tuhan, dimana kita menikmati hadiratNya, firmanNya, kasihNya, kuasaNya, berkatNya, didikanNya, pimpinanNya, penghiburanNya, perlindunganNya dan segalaNya. Jadi bukanlah halaman untuk berbinis atau segala macam bentuk kegiatan duniawi. Tuhan berkati. Amin