“Setelah
tiba ditempat itu, Ia berkata kepada mereka : Berdoalah, supaya kamu jangan
jatuh kedalam pencobaan”.(Lukas 22:40)
Perkataan
tersebut diatas disampaikan Yesus, ketika Ia berada di Taman Getsemani pada
malam hari sebelum dia ditangkap untuk disalibkan. Ketika itu Yesus sedang menghadapi
suatu pencobaan yaitu "rasa takut dalam menghadapi penderitaan, kesakitan &
kematian diatas kayu salib". Untuk itu Yesus harus berdoa kepada Allah Bapa di
sorga, supaya Ia dikuatkan dan dibebaskan dari rasa takut tsb. Disana sesuai
nas tersebut diatas Ia memberitahu murid2Nya bahwa jika mereka menghadapi
pencobaan,maka jalan keluar untuk mengatasinya adalah dg berdoa agar dg
demikian mereka tidak jatuh dalam pencobaan dan berbuat dosa.
Contohnya dalam Alkitab tentang orang yg jatuh dalam pencobaan adalah Simson, karena dia tidak berdoa. Kalau saja ketika itu Simson berdoa agar jangan jatuh dalam pencobaan, ketika dia mau mengambil seorang gadis Filistin sebagai istrinya, maka rencana Tuhan yg lebih besar bagi orang Israel bisa digenapi melalui hidupnya.
Contohnya dalam Alkitab tentang orang yg jatuh dalam pencobaan adalah Simson, karena dia tidak berdoa. Kalau saja ketika itu Simson berdoa agar jangan jatuh dalam pencobaan, ketika dia mau mengambil seorang gadis Filistin sebagai istrinya, maka rencana Tuhan yg lebih besar bagi orang Israel bisa digenapi melalui hidupnya.
Padahal
Simson, orang keturunan suku Dan itu, sejak sebelum kelahirannya, sudah ada
seorang malaikat Tuhan yg memberitahukan kepada ibunya bahwa dia akan
melahirkan seorang anak laki2 dan rambut dikepala anaknya itu tidak boleh
dicukur, sebab dia akan menjadi seorang nazir Tuhan. Dengan dia, Tuhan akan
mulai penyelamatan orang Israel dari tangan orang Filistin. (Hakim-Hakim 13:1-5)
Sebagai nazir Tuhan, seharusnya Simson mendedikasikan seluruh hidupnya bagi
Tuhan saja, yaitu dg hidup kudus & benar sesuai dg hukum Tuhan mengenai
kenaziran. (Bilangan 6:2-21)
Namun
karena Simson tidak ber jaga2 dg kenazirannya dan tidak berdoa, maka jatuhlah
dia dalam pencobaan yaitu menikah dg Delila seorang gadis Filistin yg disukainya sebab
gadis itu cantik & sexy. Padahal tindakkannya ini melanggar perintah Tuhan, hidup Simson telah menjauh dari Tuhan dan meninggalkanNya. Maka akibatnya hanya sebagian kecil saja
daripada rencana Tuhan untuk menyelamatkan orang Israel dari tangan orang
Filistin, yg digenapi melalui hidupnya. Akhirnya Simson dikhianati oleh Delia, ditangkap, dicungkil kedua matanya, lalu mati bersama dg ribuan orang Filistin. Simson hanya menjadi hakim/pemimpin orang Israel melawan orang Filistin untuk waktu yg singkat saja. (Hakim-Hakim 16:21,27,31)
Ada satu hal yg kita perhatikan bahwa tidak ada seorangpun diantara orang2 yg percaya kepada Tuhan, yg kebal terhadap dosa. Untuk menghadapi itu, kita semuanya memerlukan bantuan/pertolongan Tuhan melalui doa kepadaNya agar kita jangan jatuh kedalam pencobaan & berbuat dosa. Terutama ketika kita dihadapkan pada suatu pencobaan yg merupakan kelemahan kita. Contoh: Ada seorang pemuda yg dulunya adalah seorang yg kecanduan melihat film porno melalui internet & melakukan masturbasi. Setelah dia bertobat, dibaptis dan percaya kepada Tuhan, dia berjanji kepada Tuhan untuk tidak lagi melihat film2 porno di komputer dan melakukan masturbasi. Namun setelah sekian waktu berlalu yaitu satu tahun, mulai lagi hawa nafsu birahinya timbul; sehingga akhirnya dia jatuh dalam pencobaan dan melihat lagi film porno di komputer dan melakukan masturbasi.
Mungkin
hal ini kelihatan-nya sepele, tetapi apabila tidak dikendalikan seperti yg
dilakukan Simson atau pemuda tadi, maka hal tsb akan dapat merusak seluruh aspek
kehidupan kita dan membuat kita menjauh dari Tuhan & melupakanNya. Karena
itu, kita perlu mengenali kelemahan kita, lalu mewaspadainya. Ketika menghadapi
pencobaan yg demikian, maka segeralah berdoa minta tolong kepada Tuhan dan jauhilah pencobaan
itu, seperti misalnya yg telah dilakukan Yusuf yaitu lari & menjauhi istri Potifar. (Kejadian
39:12)
Doa
kami:
Tuhan
Yesus, janganlah masukkan kami kedalam pencobaan tetapi bebaskanlah kami dari
yg jahat. Amin