Renungan, 22 Mei 2013

POSTED BY Persekutuan Doa Air Hidup on 11.38 under Renungan

"Dan bagiku, betapa sulitnya pikiranMu, ya Allah ! Betapa besar jumlahnya ! jika aku mau menghitungnya, itu lebih banyak daripada pasir...... (Mazmur 139:17-18)

Pada suatu ketika ada sepasang hamba Tuhan yang sedang berada dalam kesulitan, sebab pembantunya kabur sekitar jam 4 subuh dan membawa motor mereka; setelah dia menerima kabar melalui sms dari satu nomor yang tidak dikenalnya, bahwa saudara sepupunya yang di Tangerang barusan meninggal dan sekarang jenazahnya ada di Rumah Sakit.

Sepasang hamba Tuhan ini kuatir, sebab pembantu mereka itu masih muda, lugu dan polos. Dan barusan beberapa bulan yang lalu diberitakan tentang Injil Kristus, dan pembantu itu percaya dan menerima Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamatnya dalam hatinya. Mereka kuatir kalau-kalau pembantu tersebut di hipnotis atau ditipu atau diperdaya untuk diperkosa , dijual sebagai wanita penghibur atau dijual keperawanannya kepada laki-laki hidung belang dll. Selain itu mereka juga kerepotan di rumah untuk mengurusi pekerjaan rumah tangga, sedangkan untuk mencari pembantu baru juga akan membutuhkan waktu lagi.

Lalu mereka pada pagi hari itu, mereka segera berdoa minta tolong kepada Tuhan tentang masalah ini dan menyerahkan pembantu tersebut kedalam tangan perlindungan dan pemeliharaan Tuhan, dan meminta tolong kepadaNya agar diberikan calon pembantu baru yang bisa menggantikannya. Bagi mereka masalah/persoalan ini terlalu sulit untuk dapat diatasi atau dipikirkan jalan keluarnya dalam waktu singkat.

Namun ternyata menjelang pukul 2 sore, ada bel berbunyi dan ternyata pembantu itu datang kembali kerumah mereka, meskipun dalam keadaan salah satu betisnya melepuh dan terkelupas akibat terkena knalpot motor dan jatuh dijalan. Ketika ditanyakan apa yang terjadi dia katakan bahwa dia tipu dan dihipnotis oleh seorang wanita berjubah dan bercadar hitam. Namun ketika mereka diperjalanan menuju tempat sepupunya berada, dia ditabrak lari oleh sebuah mobil taxi, sehingga membuat dia terjatuh dan akhirnya dibawa ke rumah sakit tersebut untuk dirawat. Ternyata setelah selesai diobati, dia dapati bahwa bukan sepupunya yang meninggal. Lalu dia kembali ke rumah hamba Tuhan tersebut, sambil meminta maaf atas atas kesalahannya telah kabur dari rumah dan memakai motor tanpa izin dantidak memberitahu/minta izin majikkannya terlebih dahulu.

Bagi sepasang hamba Tuhan ini, mereka sangat bersyukur dan kagum atas keajaiban pikiran Tuhan, jalan dan perbuatan Tuhan dalam menyelesaikan masalah ini. Hanya dengan satu kejadian saja, Tuhan sudah selesaikan 3 hal dalam waktu singkat yaitu :

Pertama, pembantunya kembali kerumah dengan selamat meskipun ada sedikit terluka pada salah satu betisnya dan bisa kembali bekerja membantu pekerjaan rumah-tangga seperti biasa.

Kedua, pembantu tersebut diselamatkan dari pemerkosaan atau diculik untuk dijual sebagai wanita penghibur atau dijual keperawanannya kepada lelaki hidung belang,

Ketiga, pembantu itu ditegor, dididik dan diganjar oleh Tuhan, agar dia sadar dan bertobat atas kepolosannya, keluguannya dan kelancangannya membawa kabur motor majikannya dan pergi tanpa memberitahu/izin majikkannya. Supaya dengan demikian dia bisa bertumbuh imannya, menjadi anak-anak Allah yang tulus seperti merpati tetapi cerdik seperti ular, tidak mudah ditipu atau diperdaya oleh si jahat.

Nah, jikalau kita sedang menghadapi suatu masalah dan persoalan yang rumit, kompleks dan butuh jalan keluar yang cepat dan tepat; maka inilah saatnya untuk kita segera mencari Tuhan dan datang berseru minta tolong kepadaNya, maka Tuhan pasti akan menolong kita umatNya yang berada dalam kesesakkan, dan yang berharap akan kasih setiaNya, serta yang menantikan dengan sabar pertolonganNya !!! (Ratapan 3:22-26) Ingatlah dan percayalah bahwa Tuhan pasti sanggup menolong kita sebab pikiran Tuhan ajaib dan jalan-jalan Tuhan serta perbuatanNya itu sungguh tidak terselami oleh kita !! (Mazmur 139:17-18 dan Roma 11:33 dan Pengkhotbah 3:11)

Doa kami:

Teguhkanlah, tambahkanlah dan sempurnakanlah iman kami ya Tuhan Yesus, dalam menghadapi setiap masalah dan persoalan kehidupan kami. Amin

0 comments