Pengumuman

Selamat Datang di Blog Persekutuan Doa Air Hidup.


Tuhan Yesus Memberkati.
ENTER

Anda rindu ingin membagikan berkat berupa renungan atau kabar gembira atau kesaksian pribadi? Kirim ke pdairhidup@gmail.com
POSTED BY Persekutuan Doa Air Hidup on 11.24 under


"Allahku telah mengutus malaekatNya untuk mengatupkan mulut singa-singa itu, sehingga mereka tidak mengapa-ngapakan aku, karena ternyata aku tidak bersalah dihadapanNya; tetapi juga terhadap tuanku raja, aku tidak melakukan kejahatan". (Daniel 6:23)

Dalam menjalani kehidupan sehari-hari, seringkali dalam menghadapi sebuah permasalahan, kita melupakan Tuhan dan tidak ingat/bahkan mungkin juga tidak yakin bahwa kuasa Tuhan sanggup untuk melepaskan kita. Oleh karenanya, kita seringkali memakai cara-cara kita sendiri dan kekuatan/kepandaian/kemampuan kita sendiri, lalu mendahului tindakan Tuhan, dan akibatnya adalah semakin memperkeruh keadaan.

Tetapi kalau kita belajar dari kisah Daniel tersebut diatas, maka kita dapat melihat bagaimana kuasa Tuhan bekerja melepaskan dia. Daniel menghadapi permasalah yang cukup berat dari atasan/para pejabat tinggi saat itu, yang iri hati dan benci kepada Daniel. Mereka selalu mencari-cari alasan untuk menuduh dan menjatuhkan Daniel. Mereka meminta raja untuk mengeluarkan suatu surat ketetapan/perintah untuk melarang orang menyembah dewa atau manusia, kecuali kepada raja Darius, dan bagi yang melanggar surat ketetapan/perintah tersebut akan dilemparkan ke gua singa.

Daniel telah mendengar berita itu bahwa raja telah mengeluarkan surat ketetapan/perintah, tetapi ia tidak fustrasi, dia tidak panik, sebaliknya Daniel tahu apa yang hendak dilakukannya dalam menghadapi situasi yang demikian. Jikalau Daniel hanya mengandalkan kekuatannya sendiri, maka dia pasti tidak akan mampu, oleh sebab itu dia hanya mengandalkan kuasa Allah saja.

Sesuai dengan namanya Daniel yang berarti: Allah adalah Hakimku; maka Daniel percaya bahwa Allah dapat berbuat adil dan sanggup menjadi pembelanya. Daniel tidak pernah gentar atas larangan raja tersebut, bahkan dia berdoa seperti biasanya: tiga kali sehari ia berlutut, berdoa serta memuji Allahnya, seperti yang biasa dilakukannya. (Daniel 6:11)

Akibat ketaatannya itu pada Allah, maka akhirnya Daniel dimasukan kedalam gua singa, karena Allah menghendaki demikian untuk menyatakan kuasaNya bagi raja Darius dan terhadap orang-orang yang membenci dan iri kepada Daniel. Tetapi kita dapat melihat hal yang luar biasa terjadi yaitu ketika Allah sudah turut campur tangan, maka Daniel tidak mengalami hal-hal yang mengerikan, karena malaekat Allah telah melepaskan Daniel dari cengkraman singa dan mengatupkan mulut singa-singa itu. Dan melalui peristiwa itu nama Tuhan dipermuliakan diseluruh kerajaan yang dipimpin oleh raja Darius, bahkan raja Darius sendiri mengakui bahwa Allahmya Daniel adalah Allah yang hidup, yang kekal untuk selama-lamanya. (Daniel 6:27)

Dalam konteks hidup kita sekarang ini, hal-hal apa yang menggerakan kuasa Allah supaya dapat bekerja dalam setiap persoalan hidup kita ?  Kesungguhan kita mempercayai Allah, Kekudusan hidup dan Ketetapan hati untuk selalu taat dan setia melakukan perintah Tuhan. Oleh karena itu, marilah kita andalkan kuasa Allah dalam hidup kita !

Doa kami :

Tuhan Yesus mampukanlah kami untuk hidup benar sesuai firmanMu, supaya kuasaMu itu dapat bekerja melalui hidup kami. Amin
0 comments so far:
-->

Copyright 2012 Persekutuan Doa Air Hidup | Halaman ini adalah ruang maha kudus Tuhan, dimana kita menikmati hadiratNya, firmanNya, kasihNya, kuasaNya, berkatNya, didikanNya, pimpinanNya, penghiburanNya, perlindunganNya dan segalaNya. Jadi bukanlah halaman untuk berbinis atau segala macam bentuk kegiatan duniawi. Tuhan berkati. Amin