
Tema renungan kita pada hari ini adalah: Bisakah kita menang melawan si iblis, kuasa dosa, godaan dan bujukan dunia dengan kekuatan sendiri? Semua orang mudah jatuh dalam dosa. Karena selama kita ini masih hidup mendiami tubuh ini atau daging ini, maka kita masih jauh dari Tuhan.(2 Korintus 5:6)
Dan dunia ini berada dibawah kuasa si jahat, serta penuh dengan keinginan daging, keinginan mata dan keangkuhan hidup (1 Yohanes 5:19 dan 1 Yohanes 2:16), yang dapat mempengaruhi dan menggoda kita dengan semua itu, sehingga kita melanggar firman Tuhan/jatuh dalam dosa dan kembali menjadi hamba dosa.
Tuhan juga telah meng-ingat-kan kita bahwa ,... roh memang penurut, tetapi daging lemah (Markus 14:38). Jadi meskipun roh kita/hati kita ingin berbuat baik yang sesuai dengan kehendak Tuhan, tetapi tanpa bantuan dan kekuatan Roh Kudus yaitu Roh Allah, maka daging kita yang lemah ini, tidak dapat melakukan semuanya itu, malahan sebaliknya yang jahatlah yaitu yang tidak berkenan kepada Tuhan lah yang akan kita lakukan.
Hal itu juga yang pernah dialami rasul Paulus dalam hidupnya, ia bergumul dengan kekuatannya sendiri untuk melakukan yang baik, tetapi setiap kali ia kalah dan gagal, sehingga akhirnya yang jahatlah yang ia lakukan. Itu disebabkan oleh dosa yang ada/diam didalam dirinya(Roma 7:19-20).
Tetapi syukur kepada Allah, oleh anugerah Tuhan, rasul Paulus percaya kepada Yesus, dan mengakuiNya sebagai Tuhan, Anak Allah dan Kristus, maka Paulus lepas dari tubuh maut itu, dan ia menang atas yang jahat dan menang atas dunia. Dengan demikian jawaban terhadap pertanyaan diatas adalah kita tidak bisa menang melawan si iblis, kuasa dosa, godaan dan bujukan dunia dengan kekuatan diri sendiri atau dengan kekuatan daging kita!
Pertanyaan berikutnya bagaimanakah kita bisa menang melawan si iblis ?
Sejak kita percaya kepada Yesus dan dibaptis dalam namaNya, maka kita menjadi milik Allah, dan bukan lagi milik kita sendiri. Kita sudah ditebus/dibeli dan dibayar lunas harganya oleh darah Yesus yang tercurah disalib sebagai korban penebus dosa kita. Dan Allah dalam Yesus Kristus telah memberikan Roh Kudus itu kepada kita, dan bahkan sudah tinggal dalam kita dan siap untuk membantu kapan-pun kita meminta bantuan Nya.!(1 Korintus 6:19-20)
Tetapi masalahnya sering kali kita lupa akan kehadiranNya dalam hidup ini dan kesadaran akan adanya Roh Kudus dalam hidup ini, sering kurang kita yakini, sehingga keberadaanNya, kuasaNya dan kekuatanNya kita sia-siakan dan tidak kita pergunakan. Padahal kalau Allah di pihak kita, siapakah yang akan/dapat melawan kita? (bahasa inggrisnya KJV = "If God be for us, who can be against us"), karena Roh Kudus yang ada dalam diri kita, lebih besar daripada segala roh yang ada di dalam dunia.(1 Yohanes 4:4)
Jadi untuk bisa menang melawan si iblis, maka kita mutlak memerlukan penyertaan Tuhan, kekuatan dan kuasa Allah yaitu Roh Kudus untuk menolong kita. Sekarang pertanyaan-nya adalah bagaimana caranya supaya Roh Kudus menolong kita?
Yang utama adalah kita harus percaya dalam hati dan mengaku dengan mulut bahwa Yesus adalah Tuhan, Kristus dan Anak Allah, maka kita menjadi anak-anak Allah dan menang atas dunia dan kita tidak berbuat dosa atau "tidak akan terus" berbuat dosa (dalam terjemahan bahas inggrisnya NIV ="....anyone born of God does not continue to sin"), karena Tuhan akan melindungi kita dan si jahat tidak dapat menjamah kita,(1 Yohanes 5:1,5,18) dan Tuhan akan selalu bersama kita itu janjiNya.(Matius 28:20).
Tetapi masalahnya kita sendirilah yang seringkali memisahkan diri dari Tuhan oleh karena kejahatan kita dan dosa-dosa kita.(Yesaya 59:2) Oleh sebab itu kalau kita jatuh dalam dosa, maka segeralah bertobat, kembalilah kepada Tuhan dan akuilah kesalahan kita serta mintalah ampun kepadaNya, supaya dosa kita diampuni, maka kita dapat bersama-sama lagi dengan Tuhan.
yang berikutnya, adalah kita harus tunduk/taat kepada Allah dan seluruh perintahNya dan ketetapanNya, dan lawanlah iblis, maka ia akan lari daripada kita.(Yakobus 4:7)
Karena dengan tunduk kepada Allah, artinya kita menjadikan Tuhan sebagai raja kita, penguasa hidup kita dan pemilik hidup kita, maka dengan demikian bukan lagi kita sendiri, melainkan Tuhan sendirilah yang akan menghadapi/melawan si jahat dan semua godaan dan cobaan dunia itu.
Penjelasannya adalah sebagai berikut: Tuhan katakan bahwa tubuh kita adalah bait Allah atau rumah Allah (1 Korintus 6:19), jadi apabila ada pencuri/perampok/orang jahat yang mau masuk, mencuri, merampok, merusak atau mengacaukan rumah itu, pastilah Allah sebagai pemilik dan penghuni rumah itu akan menghalaunya dan mengusirnya dari rumah itu.
Marilah kita mulai sekarang, menyadari dan meyakini akan kehadiran Roh Kudus didalam hidup kita, mintalah pertolongan-Nya, gunakan firman Tuhan, maka niscaya terjadilah sesuai dengan iman kita yaitu si iblis akan lari daripada kita.
Tidak perlu iman yang besar, sebesar biji sesawi-pun sudah cukup untuk memberi kekuatan dan kuasa bagi kita, sehingga kita dapat berkata kepada gunung: Beranjaklah dan tercampaklah kedalam laut! dan hal itu akan terjadi. Yang penting kita kita harus melawan si iblis, kuasa dosa dan godaan/bujukan dunia dengan iman yang teguh percaya kepada Tuhan Yesus dan jangan bimbang ! (Matius 21:21)
Doa kami:
Tuhan Yesus, teguhkanlah iman kami ya Tuhan supaya kami dapat teguh bertahan melawan si iblis dan semua godaan/cobaan dan tipuan si jahat dan dunia. Amin
Dan dunia ini berada dibawah kuasa si jahat, serta penuh dengan keinginan daging, keinginan mata dan keangkuhan hidup (1 Yohanes 5:19 dan 1 Yohanes 2:16), yang dapat mempengaruhi dan menggoda kita dengan semua itu, sehingga kita melanggar firman Tuhan/jatuh dalam dosa dan kembali menjadi hamba dosa.
Tuhan juga telah meng-ingat-kan kita bahwa ,... roh memang penurut, tetapi daging lemah (Markus 14:38). Jadi meskipun roh kita/hati kita ingin berbuat baik yang sesuai dengan kehendak Tuhan, tetapi tanpa bantuan dan kekuatan Roh Kudus yaitu Roh Allah, maka daging kita yang lemah ini, tidak dapat melakukan semuanya itu, malahan sebaliknya yang jahatlah yaitu yang tidak berkenan kepada Tuhan lah yang akan kita lakukan.
Hal itu juga yang pernah dialami rasul Paulus dalam hidupnya, ia bergumul dengan kekuatannya sendiri untuk melakukan yang baik, tetapi setiap kali ia kalah dan gagal, sehingga akhirnya yang jahatlah yang ia lakukan. Itu disebabkan oleh dosa yang ada/diam didalam dirinya(Roma 7:19-20).
Tetapi syukur kepada Allah, oleh anugerah Tuhan, rasul Paulus percaya kepada Yesus, dan mengakuiNya sebagai Tuhan, Anak Allah dan Kristus, maka Paulus lepas dari tubuh maut itu, dan ia menang atas yang jahat dan menang atas dunia. Dengan demikian jawaban terhadap pertanyaan diatas adalah kita tidak bisa menang melawan si iblis, kuasa dosa, godaan dan bujukan dunia dengan kekuatan diri sendiri atau dengan kekuatan daging kita!
Pertanyaan berikutnya bagaimanakah kita bisa menang melawan si iblis ?
Sejak kita percaya kepada Yesus dan dibaptis dalam namaNya, maka kita menjadi milik Allah, dan bukan lagi milik kita sendiri. Kita sudah ditebus/dibeli dan dibayar lunas harganya oleh darah Yesus yang tercurah disalib sebagai korban penebus dosa kita. Dan Allah dalam Yesus Kristus telah memberikan Roh Kudus itu kepada kita, dan bahkan sudah tinggal dalam kita dan siap untuk membantu kapan-pun kita meminta bantuan Nya.!(1 Korintus 6:19-20)
Tetapi masalahnya sering kali kita lupa akan kehadiranNya dalam hidup ini dan kesadaran akan adanya Roh Kudus dalam hidup ini, sering kurang kita yakini, sehingga keberadaanNya, kuasaNya dan kekuatanNya kita sia-siakan dan tidak kita pergunakan. Padahal kalau Allah di pihak kita, siapakah yang akan/dapat melawan kita? (bahasa inggrisnya KJV = "If God be for us, who can be against us"), karena Roh Kudus yang ada dalam diri kita, lebih besar daripada segala roh yang ada di dalam dunia.(1 Yohanes 4:4)
Jadi untuk bisa menang melawan si iblis, maka kita mutlak memerlukan penyertaan Tuhan, kekuatan dan kuasa Allah yaitu Roh Kudus untuk menolong kita. Sekarang pertanyaan-nya adalah bagaimana caranya supaya Roh Kudus menolong kita?
Yang utama adalah kita harus percaya dalam hati dan mengaku dengan mulut bahwa Yesus adalah Tuhan, Kristus dan Anak Allah, maka kita menjadi anak-anak Allah dan menang atas dunia dan kita tidak berbuat dosa atau "tidak akan terus" berbuat dosa (dalam terjemahan bahas inggrisnya NIV ="....anyone born of God does not continue to sin"), karena Tuhan akan melindungi kita dan si jahat tidak dapat menjamah kita,(1 Yohanes 5:1,5,18) dan Tuhan akan selalu bersama kita itu janjiNya.(Matius 28:20).
Tetapi masalahnya kita sendirilah yang seringkali memisahkan diri dari Tuhan oleh karena kejahatan kita dan dosa-dosa kita.(Yesaya 59:2) Oleh sebab itu kalau kita jatuh dalam dosa, maka segeralah bertobat, kembalilah kepada Tuhan dan akuilah kesalahan kita serta mintalah ampun kepadaNya, supaya dosa kita diampuni, maka kita dapat bersama-sama lagi dengan Tuhan.
yang berikutnya, adalah kita harus tunduk/taat kepada Allah dan seluruh perintahNya dan ketetapanNya, dan lawanlah iblis, maka ia akan lari daripada kita.(Yakobus 4:7)
Karena dengan tunduk kepada Allah, artinya kita menjadikan Tuhan sebagai raja kita, penguasa hidup kita dan pemilik hidup kita, maka dengan demikian bukan lagi kita sendiri, melainkan Tuhan sendirilah yang akan menghadapi/melawan si jahat dan semua godaan dan cobaan dunia itu.
Penjelasannya adalah sebagai berikut: Tuhan katakan bahwa tubuh kita adalah bait Allah atau rumah Allah (1 Korintus 6:19), jadi apabila ada pencuri/perampok/orang jahat yang mau masuk, mencuri, merampok, merusak atau mengacaukan rumah itu, pastilah Allah sebagai pemilik dan penghuni rumah itu akan menghalaunya dan mengusirnya dari rumah itu.
Marilah kita mulai sekarang, menyadari dan meyakini akan kehadiran Roh Kudus didalam hidup kita, mintalah pertolongan-Nya, gunakan firman Tuhan, maka niscaya terjadilah sesuai dengan iman kita yaitu si iblis akan lari daripada kita.
Tidak perlu iman yang besar, sebesar biji sesawi-pun sudah cukup untuk memberi kekuatan dan kuasa bagi kita, sehingga kita dapat berkata kepada gunung: Beranjaklah dan tercampaklah kedalam laut! dan hal itu akan terjadi. Yang penting kita kita harus melawan si iblis, kuasa dosa dan godaan/bujukan dunia dengan iman yang teguh percaya kepada Tuhan Yesus dan jangan bimbang ! (Matius 21:21)
Doa kami:
Tuhan Yesus, teguhkanlah iman kami ya Tuhan supaya kami dapat teguh bertahan melawan si iblis dan semua godaan/cobaan dan tipuan si jahat dan dunia. Amin