Pengumuman

Selamat Datang di Blog Persekutuan Doa Air Hidup.


Tuhan Yesus Memberkati.
ENTER

Anda rindu ingin membagikan berkat berupa renungan atau kabar gembira atau kesaksian pribadi? Kirim ke pdairhidup@gmail.com
POSTED BY Persekutuan Doa Air Hidup on 09.53 under
"Ketika semangatku lemah lesu didalam diriku, Engkaulah yang mengetahui jalanku. Dijalan yang harus kutempuh, dengan sembunyi mereka memasang jerat terhadap aku". (Mazmur 142:4)

Salah satu sifat Allah adalah Maha tahu, Dia tahu segala sesuatu (1 Samuel 2:3). Allah tahu ketika hati kita senang dan Dia juga tahu kalau dalam hati kita ada kesesakkan. Allah tahu kalau kita jujur dan juga Dia tahu kalau kita curang.

Ketika Daud dikejar-kejar oleh Saul dan ia bersembunyi dalam gua, dia berdoa kepada Tuhan seperti tertulis dalam kitab Mazmur 142 ini, dan dia catat, kumpulkan dan simpan doanya ini dan dijadikannya sebagai suatu pengajaran. Secara manusia, ketika itu Daud berpikir bahwa dia sudah tidak mampu lagi, karena raja Saul memiliki segala-galanya dan terlalu kuat baginya. Tetapi satu-satunya kekuatan Daud adalah ketika dia berkata : Ketika semangatku lemah lesu didalam diriku, satu hal yang memberi semangatku, yang memberi kekuatanku bagiku adalah : Karena Engkau, Tuhan mengetahui jalanku.

Dengan kata lain, seolah-olah Daud berkata : Tuhan tahu bahwa jalanku bersih, lurus, dan hidupku berkenan kepada Tuhan (1 Raja-Raja 15:5), maka tidaklah mungkin Tuhan meninggalkan aku, tidaklah mungkin Tuhan membiarkan malapetaka ini menimpa aku. Ini pelajaran penting yang perlu kita teladani ketika kita menghadapi sebuah persoalan.

Pertama. Dalam menghadapi berbagai masalah dan tekanan, datanglah kepada Tuhan. Daud memberikan contoh yang sangat jelas kepada kita, supaya ketika menghadapi berbagai ancaman dan masalah, berdoalah kepada Tuhan, ungkapkanlah secara langsung dan terus terang (kalau perlu dengan suara yang nyaring) semua keluh-kesah dan kesesakkan kita kepada Tuhan. (Mazmur 142:1-2)

Memang Tuhan Yesus telah mengundang kita, supaya kita selalu datang kepadaNya pada saat kita letih lesu dan berbeban berat, supaya Tuhan bisa memberikan kelegaan, damai sejahtera dan mambuat jiwa kita menjadi tenang. (Matius 11:28-29)

Kedua. Dalam menghadapi jalan buntu, tetaplah percaya dan berharap kepada Tuhan. Ketika Daud berada dalam keadaan terpojok didalam gua, raja Saul mengejarnya untuk membinasakannya, tidak ada seorangpun yang menghiraukannya, dan semua orang mengabaikannya, Daud tetap percaya dan berharap bahwa Tuhan adalah tempat perlindungannya. (Mazmur 142:5-6) Jadi ketika tidak ada jalan keluar untuk masalah kita, janganlah kita berputus asa, melainkan percayalah dan berharaplah kepada Tuhan, karena Dia adalah Penolong dan Tempat perlindungan kita. (Mazmur 33:20)

Ketiga. Dalam menghadapi setiap pencobaan, pasti ada jalan keluarnya. Pada saat patah semangatnya, Daud tetap yakin bahwa Tuhan tahu semua jalan keluar dari masalah yang dihadapinya. (Mazmur 142:4)

Dengan contoh pengalaman Daud itu, maka ketika menghadapi pencobaan, kitapun harus yakin bahwa pasti akan ada jalan keluarnya. Pada waktunya, kita akan diberikanNya jalan keluar atas masalah kita, sehingga kita dapat menanggungnya. (1 Korintus 10:13) yang penting adalah kita perlu hidup benar dihadapanNya, katakanlah apa yang benar, kejarlah apa yang benar, lakukanlah apa yang benar di mata Tuhan dan tidak menyimpang dari segal perintahNya seumur hidup kita, seperti yang telah dilakukan Daud seumur hidupnya.

Doa kami :
Tuhan Yesus, kami mau berjanji untuk hidup benar dan semakin percaya dan berharap kepadaMu . Amin!
0 comments so far:
-->

Copyright 2012 Persekutuan Doa Air Hidup | Halaman ini adalah ruang maha kudus Tuhan, dimana kita menikmati hadiratNya, firmanNya, kasihNya, kuasaNya, berkatNya, didikanNya, pimpinanNya, penghiburanNya, perlindunganNya dan segalaNya. Jadi bukanlah halaman untuk berbinis atau segala macam bentuk kegiatan duniawi. Tuhan berkati. Amin