Suatu hari saya melihat podcast yang membicarakan tentang kehidupan seorang anak konglomerat yaitu suka duka sebagai konglomerat. Ternyata walaupun mereka punya semua dan mampu membeli apapun tetap saja ada kesedihan dan saya perhatikan ternyata mereka sangat rapuh. Ternyata tidak semua bisa dimiliki dengan harta (bukan barang) yaitu seseorang  yang disukai (karena tidak semua orang gila harta), ketika harus mengantri (ada peraturan yang tidak bisa dibeli), saat tidak diberikan kartu kredit atau diblokir oleh orang tua (biasanya sebagai hukuman karena melakukan kesalahan), semua hal ini baginya merupakan bencana besar sampai sangat sedih karenanya. Hidupnya sangat bergantung pada harta atau uang(cinta uang).  Mereka rapuh karena dimanja dengan harta. Mereka terkesan seenaknya saja bicara (sombong), egois, tetapi memang begitu adanya (sadar atau tidak, ada kebanggaan sudah terdidik atau terpola). Ada diantara mereka yang percaya Yesus namun hidup tidak melakukan kebenaran, hanya kebaikan. Sebab uang telah mengubah cara pandang mereka terhadap kebenaran. Harta bisa merubah kesalahan menjadi pembenaran. Harga dirinya terlalu tinggi, susah untuk bersyukur.

Ketergantungan pada harta adalah hal yang paling mengikat kehidupan orang kaya. Itulah sebabnya Yesus mengatakan bahwa orang kaya susah masuk ke surga. 

Banyak hal yang mereka (orang kaya) tidak mengerti (alami) dari proses kehidupan didunia ini, sebab apa yang mereka butuhkan tersedia dan tidak memerlukan kerja keras, terutama mereka yang terlahir kaya. Perjuangan hidup adalah pelajaran penting bagi setiap orang agar bisa menghargai orang atau hasil. Yang terutama adalah hidup mengandalkan dan berharap kepada Tuhan. 

Ingat cerita pemuda kaya yang bersedih ketika Yesus menyuruhnya untuk menjual semua hartanya lalu ikut Yesus, sebab banyak hartanya. Walaupun semua perintah Tuhan sudah dilakukannya tetapi tidak menjamin dia masuk ke sorga, sebab dia lebih mencintai hartanya. Cinta uang adalah akar segala kejahatan. Kita perlu uang, tetapi jangan jadi budak uang, sebaliknya kita harus jadi tuan atas uang kita.

Cinta uang bisa terjadi kepada siapapun tidak hanya dimiliki oleh orang kaya, orang miskinpun jika cinta uang daripada cinta Tuhan tidak akan membawa ke sorga. Karena cinta uang adalah akar segala kejahatan (pelit, sombong, tidak menghargai, tidak bersyukur, egois.....)

Saudaraku hiduplah cukup seperti yang Tuhan Yesus ajarkan. Kalau Tuhan memberkati lebih biarlah bisa menjadi berkat bagi semua orang terutama bagi kemuliaan Tuhan.

Doa kami : Tuhan kami tidak mau menjadi hamba uang, kami mau hidup cukup seperti yang Tuhan ajarkan.amin

Tuhan Yesus memberkati (yl)