“Dalam tahun ke-enam ratus satu , dalam bulan pertama, pada tanggal satu bulan itu, sudahlah kering air bah itu dari atas bumi. Kemudian Nuh  membuka tutup bahtera itu dan melihat-lihat dan ternyata air sudah mulai kering . Dan dalam bulan kedua pada hari yg kedua puluh tujuh bulan itu, bumi telah kering”. (Kejadian 8:13-14)

Seperti Nuh, orang yg taat percaya kepada Tuhan & hidup menuruti firmanNya pada zaman itu, demikian juga halnya dg kita sebagai orang-orang yg taat percaya kepada Tuhan & hidup menuruti firmanNya; sekarang kita memasuki tahun dua ribu delapan belas dalam bulan pertama dan tanggal satu bulan ini, kita perlu membuka pintu/penutup bahtera kehidupan dan melihat-lihat keadaan disekeliling kita; maka kita akan melihat bahwa masalah keinginan daging & hawa nafsu duniawi, keinginan/ pikiran/perkataan & tingkah laku kita yg jahat kita, serta keragu-raguan, ketakutan, kebimbangan, kemarahan, kekecewaan...dll, sudah mulai kering atau sudah mulai lenyap dari kehidupan kita dalam tahun 2017.

Dan seperti juga halnya dg Nuh sebelum saat itu, ketika hujan lebat sudah berhenti, yakni pada tanggal sembilan bulan sebelas dalam tahun enam ratus sampai dg awal bulan dua belas dalam tahun enam ratus, Nuh sudah mencoba membuka penutup bahteranya beberapa kali utk melihat2 keadaan diluar bahteranya, tetapi hanya burung gagak & burung merpati saja yg bisa hidup diluar bahtera. (Kejadian 8:6-12) Barusan pada tgl satu bulan pertama tahun 601 saat itu, Nuh melihat bahwa air sudah kering. Lalu sesuai dg perintah Tuhan Nuh keluar dari bahtera dan mendirikan mesbah bagi Tuhan dan mempersembahkan persembahan korban bakaran yg harum bagi Tuhan dan Tuhan pun berjaji dalam hatiNya untuk tidak lagi mengutuk bumi karena manusia lagi dan memberkati bumi bahwa tidak akan henti2nya musim menabur, menuai,dingin dan panas, kemarau hujan , siang dan malam. Dan Tuhan juga memberkati Nuh dan anak2Nya. (Kejadian 8:15-22 dan Kejadian 9:1-3)

Begitu juga halnya dg kita ketika di bulan November-Desember tahun 2017, kita melihat bahwa badai kehidupan kita sudah mulai berhenti, tetapi sebetulnya kita masih belum selesai dg persiapan/advent kita untuk mempersembahkan tubuh kita sebagai persembahan yg hidup, kudus dan berkenan kepada Tuhan,sebagai ibadah kita yg sejati. Yakni kita masih terus bergumul untuk membuang semua keinginan daging & hawa nafsu duniawi kita, membuang sisa-sisa kebencian, keragu-raguan, kekecewaan, kekuatiran yg belum surut dari hati kita; maka Tuhan belum memerintahkan kita utk  berhenti bergumul denganNya. 

Barusan setelah kita siap dg persembahan tubuh kita yg hidup kudus dan harum dihadapan Tuhan kemudian membuka pintu hati bahtera kehidupan kita, maka mulai sejak tgl 1 januari 2018 ini (Kejadian 8:20), Tuhan akan memberkati hidup kita. (Kejadian 8:22 dan Kejadian 9:1-3,8-11,17)

Jadi mulai hari ini tgl 01 Januari 2018, berilah persembahan tubuh kita yg hidup,kudus dan berkenan kepada Tuhan, dan undanglah Yesus Kristus, Tuhan & Juruselamat kita untuk masuk kedalam hati kita, agar hidup bersama kita & tinggal bersama kita menjadi Tuhan, Raja dan Juruselamat kita. Maka segala janji keselamatan, kesembuhan, berkat dan perlindungan, pertolongan, pimpinan, penghiburan dan damai sejahtera Tuhan akan selalu ada bersama kita sepanjang th 2018 ini. Nanti pada tanggal 31 Desember 2018, kita akan melihat bahwa betapa hidup kita dalam pimpinan Yesus Tuhan, Raja dan Juruselamat kita sepanjang tahun 2018 itu, akan sangat berbeda dg kehidupan kita di tahun 2017 yg dipimpin oleh ambisi & keinginan daging kita sendiri.

Selamat tahun baru 2018 !! Tahun rahmat Tuhan sudah datang bagi kita orang-orang yg taat percaya dan hdiup menuruti firmanNya dan berharap kepadaNya saja. Ada kabar baik bagi kita yg miskin; ada pembebasan bagi kita yg tertawan & tertindas oleh antara lain oleh sakit penyakit, keterikatan pada obat2an, narkoba, kebiasaan buruk, atau roh jahat, ketakutan, kuk perhambaan pada si jahat, kutuk dosa & kutuk maut, kutuk ramalan, kutuk hukum Taurat, kutuk orang tua nenek moyang; memberi penglihatan bagi kita yg buta rohani sehingga kita tahu jalan mana yg harus kita tempuh...dll.

Doa kami:

Tuhan Yesus, terima kasih Engkau sudah memberi kado Natal dan Tahun baru bagi kami semua anak-anakMu. Amin