Pengumuman

Selamat Datang di Blog Persekutuan Doa Air Hidup.


Tuhan Yesus Memberkati.
ENTER

Anda rindu ingin membagikan berkat berupa renungan atau kabar gembira atau kesaksian pribadi? Kirim ke pdairhidup@gmail.com
POSTED BY Persekutuan Doa Air Hidup on 06.08 under
 
“Dan bagaimana mereka dapat memberitakanNya, jika mereka tidak diutus. Seperti ada tertulis Betapa indahnya kedatangan mereka yg membawa kabar baik”! (Roma 10:15)


Apakah sebagai orang-orang yg percaya kepada Tuhan Yesus Kristus, ada diantara kita yg mau bersaksi tentang Dia? Biasanya tidak terlalu banyak yg meresponinya, dg berbagai alasan, antara lain : Menurut pengertian mereka bahwa kalau mau bersaksi bagi Tuhan itu, mesti dalam suatu ibadah di gereja atau dalam suatu acara persekutuan doa kristiani; atau juga mungkin dg alasan terlalu sibuk dg urusan kita, atau mungkin juga alasan bahwa bersaksi itu adalah tugas dari para pastor, pendeta atau hamba Tuhan, pemberita Injil,.....dan lain lainnya.

Padahal semua itu tidak benar demikan. Yang Tuhan inginkan adalah agar semua kita yg percaya kepadaNya mau bersaksi tentang Dia, kapan saja dimana saja dan kepada siapa saja. Terutama ketika kita mengalami suatu pertolongan atau mujizat besar atau kecil dari Tuhan, kepada para anggota keluarga kita, teman-teman kita, atau rekan-rekan kerja/rekan bisnis kita, atau kepada sesama kita. Firman Tuhan dalam nas tersebut diatas katakan bahwa bersaksi itu adalah suatu hal yg perlu dan indah sekali ! Sebab itu artinya : "Kita mau bersyukur kepada Tuhan dengan segenap hati, dengan menceritakan segala pertolongan, anugerah & perbuatanNya yang ajaib bagi kita dalam hidup ini ". (Mazmur 9:2 )
Contoh:
Beberapa hari yang lalu saya kedatangan tamu, dia adalah seorang wanita kristen, berusia setengah baya, seorang teman saya seiman dalam Tuhan. Disaat mengobrol dengan saya, dia berbagi cerita tentang pengalamannya yang baru: Yakni dia ketinggalan cincin berliannya yg mahal harganya ketika dia cuci tangan di wastafel suatu toilet untuk umum di lantai empat sebuah mall di Jakarta. Sepuluh menit kemudian, dia barusan menyadari bahwa cincicinnya ketinggalan di toilet ketika dia sedang menunggu mobilnya datang menjemputnya ke lobby di lantai satu. Ketika sadar akan hal itu, dia segera pergi cepat-cepat ke lantai empat menaiki escalator. Sambil dia terus berdoa kepada Tuhan: Yesus tolong..... Yesus tolong......Tetapi anehnya mungkin karena panik, ketika dia tiba dilantai tiga, dia secara tak sadar turun escalator lagi ke lantai dua. Namun sesampainya di lantai dua, barusan dia sadar lagi kenapa saya turun? Bukankah saya harus naik ke lantai empat ? Seolah-olah Tuhan Yesus sengaja memperlambat perjalanannya.Ketika dia berada di escalator Tuhan berkata melalui hikmat kepadaNya: Tenanglah ! Aku ada bersama denganmu. Lalu dia naik escalator lagi naik ke lantai empat. Walaupun escalatornya penuh banyak orang, tetapi dia tidak perduli dg orang-orang itu, dia hanya terus berkata-kata kepada dirinya sendiri: Yesus tolong...Yesus tolong...!

Sesampainya di toilet lantai empat, dia melihat wanita petugas pembersih toilet yg tadi masih ada, dia sedang memegang-megang & melihat cincinya dan dia akan bergerak keluar pintu utk membawa cincin itu & melaporkannya kepada atasannya di kantor. Lalu dia berkata: Mbak...Itu cincin saya. Lalu si mbak menoleh kepadanya: Iya ibu. Tadinya saya akan membawanya kekantor dan melaporkannya ke atasan di kantor. Dia sangat bersyukur kepada Tuhan atas pertolongan, kebaikkan dan anugerahNya itu sehingga cincinya ketemu lagi.
Mungkin itu adalah suatu hal yang sering terjadi dg banyak orang, tetapi saat itu dia sedang menceritakan-nya kepada saya, dan kesaksiannya itu adalah suatu bentuk ucapan syukurnya yg sepenuh hati kepada Tuhan, sehingga sayapun turut memuliakan Tuhan, karena kasih setiaNya yg tidak pernah berkesudahan kepada kita semua anak-anakNya.

Sebagai umatNya, kita semua perlu bersaksi/bercerita kepada sesama kita, tentang semua kasih setia, anugerah & pertolongan Tuhan kepada kita; sebab hal itu adalah sesuatu yg Tuhan inginkan. Untuk itu, janganlah pernah tahan atau simpan semua pertolongan, kebaikan & mujizat Tuhan yang pernah kita alami untuk pengalaman diri sendiri saja, tetapi ceritakanlah semua itu dg sepenuh hati kepada para anggota keluarga kita yg lain, saudara/i kita seiman yg belum yakin percaya kepadaNya, atau kepada teman-teman kita atau sesama kita; sehingga mereka yg mendengarkan cerita atau kesaksian kita itu dapat ikut memuliakan Tuhan.


Doa kami:
Tuhan Yesus, tolonglah kami agar kami mampu jadi saksiMu terhadap sesama. Sebab hal itu adalah yg sesuatu yg indah bagiMu & juga bagi mereka dan kami semua. Amin




Top of Form
Bottom of Form


Bottom of Form

0 comments so far:
-->

Copyright 2012 Persekutuan Doa Air Hidup | Halaman ini adalah ruang maha kudus Tuhan, dimana kita menikmati hadiratNya, firmanNya, kasihNya, kuasaNya, berkatNya, didikanNya, pimpinanNya, penghiburanNya, perlindunganNya dan segalaNya. Jadi bukanlah halaman untuk berbinis atau segala macam bentuk kegiatan duniawi. Tuhan berkati. Amin