Suatu hari kami melakukan perjalanan ke Balikpapan bukan dengan pesawat tetapi dengan kapal laut miilik perusahaan tempat suami bekerja. Sudah lama saya bepergian tidak memakai armada kapal laut karena berfikir bahwa kondisi kapal yang kurang nyaman dan perjalanan yang sangat lama agak melelahkan apalagi diusia yang sudah setengah abad lebih. Sekarang kondisi kapal sudah semakin baik dan tidak selama dulu (diluar perkiraan). Tidak perlu berebut tempat dan sudah ada kamar yang nyaman sebuah ruang vip. Karena sebagai salah satu pegawai yang punya jabatan, maka di kapal kami mendapatkan ruangan khusus yang bersih dan nyaman,  ketika sedang santai menikmati udara laut dari tempat saya duduk saya melihat penumpang dibawah lagi antri untuk mengambil makanan, tiba-tiba terlintas (seperti diingatkan) membayangkan situasi kita nanti setelah meninggal dan ketika akan masuk ke kehidupan kekal(kerajaan sorga), kita yang hidup didalam Tuhan langsung mendapatkan tempat yang sudah disediakan yaitu ruang vip di sorga (biasanya kalau yang sudah meninggal dikatakan rumahnya di sorga sudah jadi), tidak perlu antri karena sudah ada tempat sendiri. Ada sukacita yang besar dihati ketika dalam posisi sekarang ini, apalagi nanti bahwa kita dipilih oleh Tuhan karena sudah hidup berkenan dan menerima upah keselamatan kekal menempati rumah di sorga yang sudah disediakan oleh Allah Bapa kita.