"Mengapa engkau tertekan, hai Jiwaku dan gelisah dalam diriku? Berharaplah kepada Allah!
Sebab aku akan bersyukur lagi kepadaNya, penolongku dan Allahku”. (Mazmur 42:6)
Firman ini disebutkan 3
kali dlm kitab Mazmur yaitu pasal 42:6 dan 42:12 dan pasal 43: 5. Artinya betapa sejak zaman dulu
bani Korah (salah
satu suku Lewi)
mereka sudah merasakan suatu situasi, bagaimana perasan stress dan gelisah yang
menekan dan mengganggu jiwa mereka didalam menghadapi pencobaan dan menjalani
hidup mereka hari demi hari. Tetapi setelah mengeluh kepada Tuhan,
dia juga 3 kali mengatakan: Berharaplah kepada Allah! Sebab aku akan bersyukur
lagi kepadaNya penolongku dan Allahku.
Jadi sebenarnya walaupun dia merasa tertekan, tetapi dia tetap teguh
percaya bahwa dia harus tetap berharap & bersyukur/memuji lagi kepada Allah
saja yg sanggup menolongnya/menyelamatkannya, walaupun kelihatannya mustahil.
Jadi pada keadaan
yang sulit sekali seperti sekarang ini, kita sebagai anak anak Allah tidak boleh berputus-asa, tapi
terus berharap dan percaya kepada Allah yang perkasa dan Bapa kita yang kekal
dan Penasihat ajaib dan Raja Damai kita dalam Yesus Kristus! (Yesaya 9:5)
Katakanlah Firman tsb diatas terus menerus kepada jiwa kita, supaya jiwa kita
dikuatkan oleh firmanNya. Pada waktuNya TUHAN akan berikan jalan keluar dan
berkatNya kepada kita. Karena pencobaan/kesusahan yang kita alami tidak
melebihi kemampuan kita, pada waktuNya TUHAN akan memberikan jalan keluar
sehingga kita dapat menanggungnya. (1 Korintus 10:13)
Tuhan Yesus memberkati kita semua. Amin
Doa Kami:
Tuhan Yesus,berilah
kekuatanMu ya Allah kepada kami, supaya kami mempunyai ketekunan, kesabaran dan pengharapan
dalam menjalani hidup yg sulit
ini. Amin