Hati-hati dengan Perbuatan kita
Matius 7:12"Segala sesuatu yang kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah demikian juga kepada mereka. Itulah isi seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi.
Di dunia ini banyak sekali orang yang egois terutama mereka yang memiliki kelebihan.
Normalnya setiap kita sangat hormat dan menghargai orang yang tau diri yang menyadari bahwa apa yang kita dapatkan atau keberhasilan kita karena ada campur tangan orang lain (termasuk Tuhan) dan bukan karena kekuatan atau kepintaran kita sendiri. Namun banyak orang tidak menyadari atau mengabaikan hal ini, dalam renungan ini saya mau mengingatkan kembali bahwa ada hukum Taurat dari kitab para nabi yang isi seluruhnya adalah hukum sebab akibat yang mengatur perbuatan manusia. Jika kita mau orang berbuat seperti yang kita inginkan, maka lakukan perbuatan itu. Ini seperti hukum tabur tuai, atau karma dan pasti terjadi.
Galatia 6:7
Jangan sesat! Allah tidak membiarkan diri-Nya dipermainkan. Karena apa yang ditabur orang, itu juga yang akan dituainya.
Jadi jika mau dihargai orang maka hargai orang lain, jika mau dihormati orang maka hormatilah orang dan seterusnya. Prinsipnya adalah melakukan seperti yang kita ingin orang lakukan kepada kita. Namun orang terutama yang berpengaruh, berkuasa atau berada, kebanyakan hanya mau orang melakukan yang mereka inginkan atau menindas orang yang lebih rendah statusnya.
Banyak kita dengar berita anak-anak yang keracunan makanan, mengapa bisa terjadi? Ada beberapa penyebab namun satu hal yang penting adalah penjual makanan tidak memikirkan orang yang akan memakannya seperti untuk dirinya, ada yang memakai bahan yang sudah tidak layak, tidak bersih dan lain sebagainya sehingga bisa meracuni. Seseorang jika ingin memakan sesuatu untuk dirinya pasti ingin yang terbaik (bersih) tidak sembarangan, beberapa orang hanya memikirkan keuntungan diri sendiri. Tidak memikirkan keuntungan orang lain atas perbuatannya (tidak perduli)
Roma 15:1
Kita, yang kuat, wajib menanggung kelemahan orang yang tidak kuat dan jangan kita mencari kesenangan kita sendiri.
Sebagai orang percaya ada firman Tuhan yang mengajarkan untuk melakukan segala sesuatu seperti untuk Tuhan artinya dengan baik, dan benar. Jika kita ingin memberikan sesuatu kepada orang yang kita hormati atau hargai pastilah yang terbaik, jadi seperti itulah seharusnya kita berbuat. Jangan pandang siapa dia (jabatan, kekayaan, kekuasaan) yang akan mempengaruhi perbuatan kita tetapi lakukan semua dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan, karena itu yang berkenan. Hati-hati dengan perbuatan kita karena akan berbalik kepada kita.
Kolose 3:23
Apa pun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia.
Doa kami; Tuhan Yesus kami mau melakukan perintahMu.amin
Tuhan Yesus memberkati (yl)
Persekutuan Doa Air Hidup: Pertobatan dan Pemulihan bagi orang yang sudah percaya kepada Tuhan Yesus, agar mereka bisa menjadi berkat bagi gerejanya dan memberitakan Keselamatan dari Tuhan bagi mereka yang belum percaya kepadaNya.
Amin, puji Tuhan.
Manusia hidup dgn konsekwensi. Itulah hukum Tuhan.
Apa yg ditabur, itu juga yang dituainya.
Karena itu pelajaran penting buat kita utk pikirkan, pertimbangkan apa yg akan kita lakukan, karena semua itu akan berbalik kepada kita.
Puji Tuhan, jika lakukan apapun dlm kehendakNya, maka semuanya akan baik. Sebab semua yg dilakukan didalam Tuhan adalah kebenaran. Dan setiap kebenaran yg kita tabur, akan kembali kepada kita.
Puji Tuhan.
Selamat beraktivitas, tetaplah jadi berkat🙏🛐