"Kemudian datang juga gadis-gadis yang lain itu dan berkata : Tuan, Tuan, buka-kan-lah kami pintu! Tetapi ia menjawab : Aku berkata kepadamu, sesungguhnya aku tidak mengenal kamu. Karena itu ber-jaga-jagalah, sebab kamu tidak tahu akan hari maupun akan saatnya" (Matius 25:11-13)

TUHAN Yesus menceritakan suatu perumpamaan tentang Kerajaan Sorga. Kita orang kristen ini diumpamakan sebagai gadis yang menjadi calon "mempelai perempuan" dan TUHAN Yesus sebagai "mempelai pria" yang akan datang kembali ke dunia untuk menjemput kita mempelainya, yang menanti-nantikan Dia. Dikategorikan oleh TUHAN, ada dua macam gadis / calon mempelai perempuan. Pertama yaitu orang kristen yang bijaksana dan kedua adalah orang kristen yang bodoh.

Gadis yang bijaksana sudah siap, ketika TUHAN datang menjemputnya untuk masuk bersama-sama dengan TUHAN ke ruang perjamuan kawin di Kerajaan Sorga. Tetapi gadis yang bodoh belum siap ketika TUHAN Yesus datang menjemputnya. Mereka masih sibuk dengan dirinya sendiri, mereka tidak berjaga-jaga, sehingga akhirnya ketinggalan dan tidak dapat masuk kedalam ruang perjamuan kawin di Kerajaan Sorga.

Apakah seseorang itu bijaksana dan berbudi atau tidak ? Hal itu dapat dibuktikan dengan cara hidupnya. Apakah ia itu orangnya murni yaitu jujur, benar dan hidupnya suci yaitu tidak zinah cabul ? Apakah orang itu pendamai dan peramah ? Apakah orang itu taat kepada firman TUHAN, tidak mementingkan diri sendiri, melainkan penuh belas kasihan kepada keluarganya / orang sekitarnya /sesamanya ? Apakah orang itu adil dan tidak memihak ? Apakah ia lemah lembut ? dan sebagainya. (Yakobus 3:13,17)

Sehingga sebenarnya orang kristen yang bijaksana itu juga mencerminkan bahwa ia berjaga-jaga dalam hidupnya. Karena ia selalu sadar bahwa hidupnya di dunia ini hanya sementara saja, pada suatu saat nanti ia akan mati dan dipanggil menghadap TUHAN untuk mem-pertanggung-jawab-kan perbuatannya ; yang baik maupun yang buruk !! Sedangkan mengenai orang kristen yang bodoh, hal itu bisa dilihat dari cara hidupnya yang masih penuh dengan iri hati, mementingkan diri sendiri, dipenuhi oleh hawa nafsu manusia dan setan-setan, menyombongkan diri, tidak taat kepada firman TUHAN dan tidak memikirkan tentang kehidupan kekal yang akan datang. (Yakobus 3: 14:16)

Sehingga orang kristen yang bodoh itu, sebenarnya mencerminkan bahwa ia tidak berjaga-jaga dalam hidupnya. Semuanya urusan belakang saja.Yang penting urusan duniawi dulu dan harta duniawi saja, sedangkan urusan sorga dan harta di sorga, bagaimana nanti saja, barusan akan ia pikirkan dan siapkan nanti, kalau ia sudah tua umurnya. Hal ini akan membuat ia terlambat, dan tidak dapat masuk kedalam Kerajaan sorga pada waktu TUHAN datang menjemputnya. Ingatlah bahwa tidak seorang-pun yang tahu kapan TUHAN Yesus akan datang kembali menjemput kita !!

Janganlah kita menunggu sampai TUHAN berkata : Hai engkau orang bodoh, pada malam ini juga, jiwamu akan diambil daripadamu, dan apa yang telah engkau sediakan, untuk siapakah itu nanti ? (Lukas 12:20). Sehingga semuanya akan jadi terlambat dan tidak ada gunanya! Karena itu, berhati-hatilah dan ber-jaga-jaga-lah mulai dari sekarang, sejak masa mudamu, hiduplah dengan penuh takut akan Allah dan selalu berpegang pada perintah-perintahNya !! (Pengkhotbah 12:13)

Doa kami;
Jadikanlah kami orang yang bijaksana ya TUHAN, dan dengan kuasaMu kami mau selalu hidup suci, pendamai, peramah, taat melakukan firmanMu, penuh belas kasihan, adil dan jujur. Sehingga pada saat Engkau datang menjemput kami, Kau dapati kami siap dan berjaga-jaga, sehingga kami dapat masuk bersamaMu kedalam Kerajaan sorga. Amin